Suara.com - Presiden FIFA, Gianni Infantino akan datang ke Indonesia untuk menghadiri acara peresmian c (IKN), Kalimantan Timur. FIFA dijadwalkan datang pada 11 Oktober atau hanya sehari pasca Timnas Indonesia menghadapi Bahrain.
Timnas Indonesia sudah ditunggu Bahrain dan China dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Skuad Garuda akan bermain tandang dalam dua laga tersebut yang dijadwalkan berlangsung pada 10 dan 15 Oktober 2024.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkapkan bahwa Presiden FIFA Gianni Infantino akan hadir langsung dalam acara peresmian Pusat Pelatihan PSSI di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Juga: Mees Hilgers Disebut Media Belanda Sergio Ramos dari Indonesia
"Insya Allah nanti akan hadir Pak Presiden (Joko Widodo-red) dan Presiden FIFA (Gianni Infantino)," ujar Erick Thohir dikutip dari Antara, Kamis (19/9/2024).
Erick, yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN, menyatakan bahwa peresmian ini akan dilangsungkan setelah Presiden Joko Widodo kembali dari menghadiri KTT ASEAN 2024 di Vientiane, Laos, yang diadakan pada 6-11 Oktober.
Pada hari peresmian tersebut, PSSI dan FIFA juga akan menandatangani dokumen penting, yakni "official agreement opening", yang menandakan kerjasama resmi dalam pengembangan pusat pelatihan sepak bola di Indonesia.
Detail Pusat Pelatihan PSSI di IKN
Pusat Pelatihan PSSI yang dibangun di atas lahan seluas 34,5 hektar ini dirancang untuk mendukung perkembangan sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Ranking FIFA Timnas Indonesia Resmi Melejit, Bikin Australia Paling Merugi
Fasilitas tersebut akan dilengkapi dengan delapan lapangan, asrama dengan kapasitas 138 orang, serta fasilitas pendukung seperti fisioterapi, pusat kebugaran, dan layanan medis.
FIFA melalui program FIFA Forward telah memberikan dana hibah sebesar 5,6 juta dolar AS (sekitar Rp85 miliar) untuk mendukung pembangunan fasilitas ini.
Di sisi lain, Pemerintah Indonesia juga menyumbangkan dana sebesar Rp127,10 miliar pada tahun 2024, yang akan digunakan untuk melengkapi kebutuhan operasional pusat pelatihan serta mendukung program-program PSSI lainnya, termasuk pemusatan latihan timnas, kompetisi Liga 3, dan pelatihan pelatih serta wasit.
Pusat Pelatihan PSSI di IKN nantinya akan digunakan sebagai tempat berlatih tim nasional Indonesia dari semua kelompok umur baik putra maupun putri.
Dengan keberadaan infrastruktur tersebut, Presiden Joko Widodo berharap peningkatan kualitas timnas Indonesia dapat dilakukan dengan maksimal sehingga dapat berbicara banyak di level Asia.
"Jadi tidak kalah terus. Sekali main, kalah, main kalah. Namun sekarang sudah mulai menang-menang. (Untuk lawan-red) Hati-hati," kata Presiden di IKN pada 21 September 2023.