Suara.com - Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, akhirnya mencatatkan debutnya di kompetisi kasta tertinggi Liga Belanda bersama Almere City. Di balik pencapaian itu, ternyata Thom Haye sempat sakit hati di proses dia bertemu dengan klub baru.
Sebelumnya, Thom Haye sempat di ambang kepindahan ke klub Italia, Como. Sayangnya, kesepakatan transfer gagal tercapai di detik-detik akhir bursa transfer musim dingin lalu akibat perbedaan pandangan soal nilai transfer.
"Jujur saja, itu sangat menyakitkan," ungkap Thom Haye dalam wawancara eksklusif dengan ESPN.
"Kontrak saya dengan klub sebelumnya juga sudah berakhir. Ketika mereka (SC Heerenveen) tidak mengizinkan saya pergi, tentu saja itu sangat mengecewakan."
Baca Juga: Tiga Kata Justin Hubner untuk Rafael Struick Bikin Heboh
Kekecewaan Thom Haye semakin mendalam mengingat Como berhasil promosi ke Serie A Italia dan klub tersebut juga dimiliki oleh pengusaha Indonesia.
Namun, Thom Haye akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Almere City.
"Setelah kontrak saya habis, saya sempat mempertimbangkan banyak opsi," ujar Haye.
"Jika tidak ada hal-hal yang membuat Anda antusias - juga dengan keluarga saya. Suatu saat Anda akan melihat Belanda lagi."
Dalam debutnya, Thom Haye tampil cukup meyakinkan selama 30 menit.
Baca Juga: Rekan Pemain Gagal Liga Indonesia Kini Jadi Pelatih Rafael Struick
Meskipun belum mampu membawa Almere City keluar dari zona degradasi, penampilannya memberikan harapan bagi fans klub.
Masuk sebagai pemain pengganti pada babak kedua laga tandang melawan Heracles Almelo pekan lalu, Thom Haye menunjukkan kualitasnya di lapangan.