Infografis
Suara.com - Timnas Indonesia tidak kekurangan talenta keturunan. Terkini, muncul nama Yuen Chun Him, yang punya prospek untuk mengisi pos penyerang Garuda di masa mendatang.
Pemain berusia 18 tahun ini memulai kariernya di Hong Kong bersama klub papan atas Kitchee SC.
Yuen Chun Him dikabarkan memiliki darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Denpasar, Bali.
Dengan tinggi 1,74 meter, Yuen Chun Him bisa bermain dibanyak posisi. Selain gelandang bertahan, dia bisa jadi gelandang serang dan striker, sebagaimana data Transfermarkt.
Baca Juga: Siapa Ayah Mauro Zijlstra? Sosok yang Buka Peluang Bela Timnas Indonesia
Saat ini, Yuen Chun Him tengah menjalani peruntungan bersama klub Spanyol, FC Amposta. Dia dipinjam dari Kitchee FC hingga akhir musim 2024/2025.
Dengan usianya yang masih muda, dan statusnya sebagai pemain abroad, bukan tak mungkin Yuen Chun Him bisa jadi pesaing serius bagi Rafael Struick di masa mendatang.
Profil Yuen Chun Him
Yuen Chun Him lahir di Hong Kong pada 7 Januari 2006, baru berusia 18 tahun namun sudah masuk skuad utama Kitchee FC, tim Hong Kong yang bermain di Liga Champions Asia.
Ia promosi dari akademi Kitchee ke tim utama pada September 2022, awalnya hanya tampil di Piala Hong Kong dengan satu assist dari 7 penampilan.
Baca Juga: Mauro Zijlstra: Saya Sedang Urus Paspor Indonesia
Di musim 2023/24, Yuen meraih gelar Piala Hong Kong dan Hong Kong Senior Challenge Shield.
Yuen Chun Him telah membela Hong Kong di berbagai level usia, dari U-16 hingga U-23, meski debutnya baru di Hong Kong U-17 dengan tiga penampilan di bawah pelatih Hosaka Takuro pada usia 16 tahun, 8 bulan.
Dengan usianya yang masih 18 tahun dan tanpa penampilan di tim senior, Yuen Chun Him masih bisa dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, tergantung keputusan PSSI dan pelatih Shin Tae-yong.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
