Infografis
Suara.com - Timnas Indonesia meraih hasil positif di dua laga awal Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, mencuri dua poin dari Arab Saudi dan Australia, negara langganan Piala Dunia.
Meski menjadi tim berperingkat terendah di Grup C, Indonesia kini berada di posisi ke-4, awal yang baik menuju Piala Dunia 2026.
Namun, perjalanan masih panjang. Timnas akan menghadapi Bahrain pada 10 Oktober 2024 di kandang mereka, laga berat berikutnya.
Tiga pemain Bahrain yang tampil impresif menjadi ancaman serius bagi Indonesia.
Komail Al-Aswad, biasanya gelandang serang, dimainkan sebagai striker di bawah Dragan Talajic pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Meski belum mencetak gol, pergerakannya berbahaya, terutama dengan akurasi umpan lebih dari 70% dalam dua laga terakhir.
![Komail Al-Aswad, biasanya gelandang serang, dimainkan sebagai striker di bawah Dragan Talajic pada Kualifikasi Piala Dunia 2026. [Instagram @komail.alaswad]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/09/13/22306-komail-al-aswad.jpg)
Ia mencatat sembilan umpan berbahaya di final third melawan Australia dan Jepang.
Dengan 90 laga dan 9 gol serta 8 assist di level senior, pengalaman Al-Aswad patut diwaspadai oleh lini belakang Indonesia.
Baca Juga: Statusnya Wonderkid, Adik Pemain Timnas Indonesia Dapat Panggilan Timnas Jerman
Ali Haram
Ali Haram, bek dari Al-Riffa SC, merupakan ancaman serius bagi Timnas Indonesia.
Dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, ia mencatat 100% takel sempurna dan solid dalam bertahan.
Keluarnya Haram pada menit ke-46 melawan Jepang berimbas buruk bagi Bahrain, yang kemudian kalah 5-0 setelah Jepang dengan mudah membongkar pertahanan Bahrain.
Haram sebelumnya memberikan stabilitas pertahanan yang krusial.
Ali Madan
