![Tiga pemain Timnas Indonesia, Maarten Paes, Calvin Verdonk dan Jay Idzes satu pesawat untuk kembali ke klub masing-masing. [Instagram @garudatimnasindonesiaa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/09/11/96775-maarten-paes.jpg)
Penampilan gemilang Maarten Paes pada laga kontra Australia patut diapresiasi. Kiper berusia 26 tahun ini sukses melakukan sejumlah penyelamatan krusial yang menggagalkan upaya lawan membobol gawang Indonesia.
Ketenangan dan refleks cepat Paes menjadi benteng kokoh bagi skuad Garuda. Debutnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno pun berlangsung manis dengan dukungan ribuan suporter.
Rizky Ridho: Pilar Pertahanan yang Tak Tergoyahkan

Kapten Persija Jakarta ini tampil dominan di jantung pertahanan Indonesia.
Kemampuannya membaca permainan dan melakukan tekel akurat membuat lini belakang skuad Garuda semakin solid. Rizky Ridho menjadi momok bagi para penyerang Australia dengan performa impresifnya.
Calvin Verdonk: Motor Serangan dari Sisi Kiri

Full-back kiri Indonesia ini tak hanya tangguh dalam bertahan, tetapi juga aktif memberikan kontribusi dalam serangan.
Aksi-aksi individu Verdonk kerap merepotkan pertahanan lawan. Keuletannya sepanjang pertandingan membuat Shin Tae-yong semakin yakin dengan kualitas pemain naturalisasi ini.
Ragnar Oratmangoen: Mesin Gol yang Hampir Tembus
Baca Juga: Maarten Paes Tunjukkan Kekagumannya Atas Atmosfer Gelora Bung Karno

Ragnar Oratmangoen menunjukkan performa yang menjanjikan sebagai ujung tombak skuad Garuda.