Suara.com - Bek timnas Indonesia, Jay Idzes dan pemain Australia Alessandro Circati sama-sama debutan di Serie A Italia. Keduanya pun akan bentrok pada 10 September mendatang.
Jay Idzes dan Alessandro Circati punya nasib yang sama. Mereka sebelumnya main di Serie B dan musim ini berhasil membantu klubnya masing-masing promosi.
Idzes diketahui bermain untuk Venezia. Sedangkan pemain Australia tersebut berkarier di Parma.
Nah, kini keduanya mentas di ajang tertinggi Liga Italia. Menariknya mereka juga akan bentrok ketika timnas Indonesia melawan Australia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kesamaan dua pemain ini juga berposisi sebagai bek. Maka dari itu, menarik dibandingkan berapa nilai pasar dua pemain ini.
Jay Idzes
Bek berusia 24 tahun ini sukses meningkatkan kariernya usai gabung ke Venezia. Di musim pertamanya, ia membantu klubnya promosi.
Saat di Serie A Italia pun, Jay Idzes tetap menjadi pilihan utama pelatih. Oleh sebab itu, nilai pasarnya melonjak.
Menukil data dari Transfermarkt, Jay Idzes kini memiliki nilai pasar sebesar Rp43,45. Di skuad Garuda, ia menjadi yang termahal kedua setelah Thom Haye.
Baca Juga: Siapa Martin Boyle? Sosok yang Ditakuti Maarten Paes di Laga Indonesia vs Australia
Alessandro Circati
Sebagai informasi, Circati merupakan pemain yang sudah berkarier di Parma U-18 sejaki 2021 lalu.
Di usianya yang masih muda, ia pun telah menembus skuad utama Parma dan main di Serie B selama tiga tahun.
Musim ini, Circati akhirnya main di Serie A Italia bersama Parma karena sukses promosi. Nilai pasar pemain 20 tahun ini juga terbilang besar mengalahkan Idzes.
Alessandro Circati punya nilai pasar Rp147,74 miliar, sehingga bak langit dan bumi jika dibandinkan dengan Jay Idzes.