Suara.com - Penampilan Rafael Struick bersama Timnas Indonesia saat melawan Arab Saudi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 mengundang kritik dari sejumlah pihak.
Rafael Struick di laga itu terlihat kurang maksimal. Ia bahkan sempat mendapat komentar pedas dari netizen lantaran dianggap telat berikan bola kepada Ragnar Oratmangoen yang berdiri bebas.
Faktanya di beberapa pertandingan terakhir, striker ADO Den Hag itu memang belum lagi menambah pundi golnya untuk Timnas Indonesia.
Desakan untuk Shin Tae-yong menambah pemain di sektor depan mulai berdatangan. Nah, salah satu pemain yang bisa diperhatikan oleh PSSI dan Shin Tae-yong ialah pemain Batak di Liga Norwegia, Samuel Silalahi.
Baca Juga: Pemain Keturunan Rp260,72 M Punya Tato Garuda, Kode Ingin Bela Timnas Indonesia?
Samuel yang saat ini bermain di klub Norwegia Strømsgodset tunjukkan ketajamannya menjebol gawang lawan.
Dari 9 pertandingan yang sudah ia lakoni di musim ini, Samuel sudah mencetak 3 gol. Bahkan pada laga Strømsgodset melawan SK Trygg/Lade pada 12 Agustus 2024, Samuel mencetak brace alias 2 gol.
Posisi Samuel sendiri ialah gelandang serang. Namun di sejumlah tim junior, pemain berusia 19 tahun itu sempat di-plot sebagai striker dan winger.
Sebelumnya ia bermain di tim kedua Strømsgodset. Di tim kedua Strømsgodset, Samuel telah mencatat 34 pertandingan dan mencetak 5 gol.
Samuel Silalahi sebelumnya berstatus pemain akademi. Pada 22 Oktober 2023 lalu, Samuel sudah dimasukkan ke dalam tim utama Stromsgodset IF.
Baca Juga: Pelatih Blackpool: Kondisi Elkan Baggott Bisa Tambah Parah
Dikutip dari laman resmi klub, Samuel diketahui sempat tinggal di Mandal, Norwegia sementara orang tuanya bertempat tinggal di kawasan Baerum.
Samuel Silalahi menghabiskan waktu 6 bulan jauh dari keluarganya saat masih bermain di klub tersebut. Untungnya tawaran datang dari klub Stromsgodset IF. Tawaran yang membuatnya tak perlu lagi terpisah jarak dengan keluarga.
Menurut Samuel, pada periode itu membuat ia lebih mandiri dan bertanggung jawab sebagai pesepak bola profesional.
"Periode itu membantu saya untuk terus mengembangkan diri. Karena saya lebih bertanggung jawab dan tangani semua masalah sendirian," ujar Samuel Silalahi seperti dikutip Suara.com dari laman resmi klub Stromsgodset IF.