Suara.com - Timnas Indonesia U-20 mengakhiri turnamen Seoul Earth on Us Cup 2024 sebagai juru kunci.
Meski sempat mengejutkan dengan mengalahkan Argentina 2-1 di laga pembuka, namun skuad asuhan Indra Sjafri justru kalah di dua laga selanjutnya.
Kadek Arel Priyatna dan kawan-kawan tumbang 0-2 melawan Thailand dan kalah tiga gol tanpa balas melawan Korea Selatan.
Indra Sjafri menilai tim asuhannya mendapat banyak pengalaman yang penting dengan mengikuti turnamen tersebut.
Baca Juga: Sempat Dukung Timnas Indonesia, Media Vietnam Kini Balik Arah Puji Thailand
"Banyak manfaat yang kami dapat, baik itu pertandingan pertama, kedua, dan ketiga hari ini. Khusus hari ini Korea Selatan, tim yang memang sudah sangat baik, baik itu dalam individual dan tim taktikal mereka,” kata dia usai pertandingan.
Indra Sjafri memaparkan, salah satu biang kerok hasil minor itu adalah adanya kesalahan-kesalahan sendiri yang terjadi.
"Kami memang kalah tapi progres tim ini kami rasakan dari babak pertama sampai babak kedua. Walaupun masih ada kesalahan-kesalahan di sana-sini tetapi pemain cukup progres,” tambahnya.
Garuda Muda bermain di Korsel dengan interval waktu pertandingan yang cukup berdekatan. Namun Indra menyebut hal itu bukan masalah, sebab pada kualifikasi Piala Asia U-20 yang akan digelar akhir September, timnas U-20 juga harus bermain dengan rentang laga yang dekat.
"Untuk kami sebenarnya tidak ada masalah karena di kualifikasi AFC U-20 bulan depan pun nanti pertandingannya dengan durasi interval seperti ini. Jadi tidak ada masalah," kata sosok yang sukses membawa Indonesia memenangi medali emas SEA Games 2023 dan juara Piala AFF U-19 2024 itu. [ANTARA]