"Dia memiliki akar bahasa Indonesia melalui pihak ibunya," tulis akun Instagram @indobloodtalent.
"Ibunya berdarah setengah Maluku karena kakek deston lahir di Maluku tepatnya di Pulau Itawaka," imbuh mereka.
Deston Denzell Hoop pun memiliki statistik yang cukup cemerlang di musim ini bersama Aphense Boys U-16.
Dan karena performanya yang ciamik, ia bakal hijrah ke salah satu akademi klub kasta tertinggi Liga Belanda, yakni SC Telstar.
"5 gol dan 8 assist adalah statistiknya musim ini bersama tim. Musim depan, Dia akan pindah ke sisi KKD untuk bermain di akademi SC Telstar," tulis akun @indobloodtalent lagi.
Menarik dinantikan kejutan apa yang akan dibawa Deston Denzell Hoop ini, mungkinkah PSSI akan menaturalisasinya?
Situasi apa pun bisa saja terjadi, saat ini program naturalisasi pemain keturunan memang tengah naik daun mengangkat level Timnas Indonesia.
Kontributor: Eko
Baca Juga: Tanpa Jordi Amat di Kualifikasi Piala Dunia, STY Bisa Panggil Saat AFF Cup?