Suara.com - Timnas Indonesia bisa memiliki jenderal lini tengah masa depan, yakni Pim van Affelen van Saemsfoort yang memiliki keturunan Jakarta.
Informasi Pim van Affelen memiliki darah Indonesia diungkap oleh akun Instagram @footballtalentnesia pada 23 Oktober 2022 silam.
Kala itu, usia Pim masih 16 tahun. Ia disebutkan memiliki garis keturunan Indonesia karena kakeknya lahir di Jakarta.
"Pim van Affelen van Saemsfoort adalah talenta muda berdarah Indonesia. Garis keturunan Indonesia dari kakeknya yang lahir di Jakarta," tulis laporan itu.
Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Thailand U-20 Siang Ini: Duo Bek Tajam Tetap Starter!
Saat ini, Pim sudah berusia 18 tahun. Ia berkarier di akademi FC Twente Enschede U-19.
Tak banyak informasi soal statistiknya. Menurut Transfermarkt, Pim baru bermain dua kali pada musim 2022/2023.
Menariknya, Pim van Affelen van Saemsfoort bisa saja bermain untuk timnas Indonesia tanpa dinaturalisasi. Hal itu mirip dengan Elkan Baggott.
Sebab, orang tua Kim dikabarkan masih memegang paspor Indonesia. Jika dirinya mau membela skuad Garuda dan masuk proyeksi pelatih, ia bisa saja memilih jadi WNI dan bikin KTP saja.
"Coba discout lagi pas umur 17/18 tahun. Soalnya orang tuanya pegang paspor Indonesia. Tinggal bikin KTP kaya Elkan," komentar netizen di postingan Instagram @footballtalentnesia.
Akan tetapi, PSSI juga harus bergerak cepat. Sebab, Pim van Affelen van Saemsfoort juga dilirik oleh Belanda.
"Beberapa pemain muda akademi FC Twente/Heracles termasuk Pim van Affelen van Saemsfoort baru menyelesaikan latihan di Belanda U-16," tulis laporan laman resmi FC Twente.
Dilihat dari cuplikan video, Pim merupakan gelandang yang lincah. Ia juga produktif mencetak gol karena punya tembakan terarah.