Suara.com - Timnas Indonesia Muda harus menelan pil pahit setelah takluk dari Timnas India U-17 dalam laga uji coba kedua yang digelar di Bali. Sang pelatih, Nova Arianto pun jadi bulan-bulanan media Vietnam.
Kekalahan mengejutkan ini tentu menjadi pukulan telak bagi tim asuhan Nova Arianto, apalagi mengingat kemenangan telak pada pertemuan pertama.
Gol tunggal India yang dicetak pada menit ke-84 berhasil menghancurkan semangat juang para pemain muda Timnas Indonesia.
Kesalahan dalam mengantisipasi sepak pojok dan lemahnya koordinasi lini belakang menjadi biang keladi kekalahan ini.
Baca Juga: Media Belanda Puji Calvin Verdonk, Pratama Arhan Berpeluang Tersingkir?
Pelatih Nova Arianto mengakui bahwa timnya belum menemukan ritme permainan terbaik.
"Karena setelah kita libur selama beberapa bulan mempengaruhi performanya," kata Nova Arianto.
Kekalahan ini tak luput dari perhatian publik sepak bola Vietnam.
Media-media di sana menyoroti kelemahan yang diperlihatkan Timnas U-17 Indonesia.
Mereka menilai bahwa Indonesia seharusnya bisa mengalahkan tim yang secara peringkat lebih rendah.
"Tim India U17 juga sedang tidak dalam performa bagus karena belum pernah menang dalam 5 pertandingan terakhir berturut-turut (kalah 3 kali, seri 2 kali)," tulis media Vietnam, Soha.
"Timnas Indonesia U-17 tidak mampu mengendalikan dan menciptakan posisi impresif menghadapi lawan lemah seperti India, selain itu terdapat lubang di pertahanan."
Tekanan kini semakin besar bagi Nova Arianto dan anak asuhnya. Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 sudah di depan mata, dan lawan-lawan yang akan dihadapi jauh lebih kuat.