Pratama Arhan banyak dikenal sebagai salah satu anak emas Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Hal ini dibuktikan dengan total 42 caps yang ia buat bersama skuad Garuda hingga saat ini.
Nyatanya selama menjadi anak emas Shin Tae-yong, Arhan tetap tak mendapat perlakuan layaknya anak emas lainnya di Timnas Indonesia.
Sejak debutnya bagi Timnas Indonesia pada 2021 lalu melawan Oman, Arhan kerap mendapat kritikan-kritikan tajam dari pecinta sepak bola Tanah Air.
Salah satu kritikan yang paling mengena adalah soal kemampuan Arhan.
Eks PSIS Semarang ini dianggap hanya andal dalam lemparan jarak jauh saja sehingga bisa masuk skuad Timnas Indonesia.
Kritikan itu kerap mampir di kolom komentar akun Instagram-nya ketika ia bermain kurang maksimal dan kemudian berlanjut dengan sindiran tajam bahwa Arhan hanya jadi alat marketing.
Sindiran Arhan jadi alat marketing tak lepas dari kiprahnya di level klub.
Sejak memutuskan Abroad atau berkarier di luar negeri pada 2022 lalu, ia malah jarang mendapat menit bermain.
Baca Juga: Mantan Anya Geraldine Disebut Pernah Jadi Selingkuhan Azizah Salsha
Hingga artikel ini dibuat, Arhan baru mencatatkan lima penampilan saja bersama dua klub, yakni Tokyo Verdy (4 penampilan) dan Suwon FC (1 penampilan).