Infografis
Suara.com - Di tengah isu perselingkuhan Aziza Salsha, Pratama Arhan masih berjuang mendapatkan tempat dan kepercayaan bermain di Liga Korea bersama Suwon FC.
Gemparnya jagat sepak bola Indonesia usai merebak isu perselingkuhan istri Pratama Arhan, Aziza Salsha atau yang akrab disapa Zize.
Aziza Salsha disebut memiliki hubungan tak wajar dengan kekasih selebrgam Rachel Vennya, Salim Nauderer, sebelum dikabarkan putus.
Menariknya dugaan selingkuh Aziza Salsha ini lebih dulu diketahui Pratama Arhan, dari pengakuan Rachel Vennya.
Tak pelak hal ini kemudian menimbulkan banyak tanya di benak netizen Tanah Air, seiring munculnya banyak dukungan untuk Pratama Arhan.
Bek kiri Timnas Indonesia yang tengah berjuang keras mempertahankan kariernya di Liga Korea, sebelum dihantam isu perselingkuhan.
Performa Pratama Arhan bisa dibilang tidak mengalami kenaikan atau penurunan selama berkarier di luar negeri, lain halnya ketika berkarier di dalam negeri.
Apalagi sebelum menikah dengan Aziza Salsha, ada sedikit perbedaan yang dialami pemain asal Blora, Jawa Tengah itu.
Prestasi Arhan Sebelum Menikah
Prestasi pertama Arhan mulai terlihat di Piala Menpora 2021 sebagai ajang pra-musim Liga 1 2021, ia menjadi bintang PSIS Semarang.
Dua gol berhasil dilesakkan Pratama Arhan untuk PSIS Semarang di Piala Menpora 2021, ia pun menyabet penghargaan Pemain Muda Terbaik.
Tak lama setelah itu, Tokyo Verdy klub kasta kedua Liga Jepang saat itu melirik Arhan hingga disepakati transfer dari PSIS Semarang.
Prestasi Arhan semakin melejit, bukan di level klub melainkan bersama Timnas Indonesia saat terpilih tampil di Piala AFF 2020.
Satu gol dilesakkan Arhan di fase grup Piala AFF 2020 saat Timnas Indonesia menggulung Malaysia dengan skor akhir 4-1.
Sejak saat itu Arhan menjadi andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia dengan spesialisasi lemparan ke dalam dengan jarak yang jauh.
Arhan juga termasuk dalam skuad Indra Sjafri yang berhasil merengkuh medali emas SEA Games setelah 32 tahun lamanya.
Prestasi Arhan Sesudah Menikah
Karier Arhan setelah menikah dengan Aziza Salsha tidak mengalami perbedaan mencolok, dari segi kariernya di level klub.
Meski berhasil hijrah ke kasta teratas Liga Korea Selatan, Arhan tetap kesulitan mendapatkan jam terbang alias menit bermain.
Sejak kepindahannya pada Januari 2024 lalu, Arhan baru memainkan satu pertandingan untuk Suwon FC, itu pun di laga debut dan hanya bertahan 3 menit setelah dikartu merah.
Akan tetapi, Arhan tetap menjadi pilihan utama Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, termasuk ketika berlaga di Piala Asia U-23 2024.
Namun, alarm nyata untuk Pratama Arhan seiring banyaknya pemain Timnas Indonesia berposisi bek kiri, seperti Nathan Tjoe-A-On, Calvin Verdonk hingga Justin Hubner.
Selain tiga menit bermain di kasta teratas Liga Korea, prestasi mentereng lain Arhan setelah menikah bisa dikatakan bermain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kontributor: Eko
