Shin Tae-yong Tandai Bung Towel yang Suka Mengkritik: Saya Tahu Orang Itu

Arif Budi Suara.Com
Sabtu, 17 Agustus 2024 | 07:58 WIB
Shin Tae-yong Tandai Bung Towel yang Suka Mengkritik: Saya Tahu Orang Itu
Shin Tae-yong mengetahui kritikan yang dilontarkan Bung Towel. (Kolase YouTube/Gocek Bungtowel dan Dok. PSSI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan bahwa dirinya mengetahui pengamat sepak bola Tommy Welly atau Bung Towel sering memberikan kritikan terhadapnya.

Shin Tae-yong menjadi salah satu pelatih yang sukses bersama skuad Garuda. Bagaimana tidak, di bawah tangan dinginnya, timnas Indonesia berhasil berbicara banyak di kancah internasional.

Misalnya tim Merah Putih mampu lolos ke 16 besar Piala Asia 2023. Kini skuad Garuda akan berjuang di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Bahkan di U-23, Shin Tae-yong nyaris membawa Garuda Muda lolos ke Olimpiade 2024. Namun sayang, harus kalah di playoff melawan Guinea.

Walau punya prestasi bagus, Shin Tae-yong tidak pernah benar di mata Bung Towel. Ia selalu mencari celah untuk mengkritik juru taktik asal Korea Selatan ini.

Terus mendapatkan kritikan, ternyata Shin Tae-yong mengetahui Bung Towel. Sebab, penerjemahnya Jeong Seok-seo melaporkannya.

"Saya tahu itu (kritik Bung Towel). Penerjemah bahasa Indonesia melaporkannya. Karena mereka melaporkannya, jadi saya mengetahuinya," ucap Shin Tae-yong dinukil dari YouTube KBS WORLD Indonesian.

Walau demikian, Shin Tae-yong mengatakan bahwa sosok seperti Bung Towel memang harus ada. Ia mengatakan jika tidak ada orang yang kontra dengan dirinya, bisa saja malah membuatnya terlena.

"Tapi saya berpikir orang-orang seperti itu juga harus ada agar bisa sepak bola berkembang," jelas Shin Tae-yong.

Baca Juga: Adu Statistik Aidan Bonvanie vs Nur Ichsan, Siapa Pantas Jadi Kiper Timnas Indonesia U-17?

"Tidak semua orang menyukai saya 100 persen, di kelompok manapun jika saya mendapat dukungan 100 persen, saya sendiri bisa menjadi otoriter," imbuh pelatih berusia 54 tahun ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI