Suara.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan bahwa dirinya mengetahui pengamat sepak bola Tommy Welly atau Bung Towel sering memberikan kritikan terhadapnya.
Shin Tae-yong menjadi salah satu pelatih yang sukses bersama skuad Garuda. Bagaimana tidak, di bawah tangan dinginnya, timnas Indonesia berhasil berbicara banyak di kancah internasional.
Misalnya tim Merah Putih mampu lolos ke 16 besar Piala Asia 2023. Kini skuad Garuda akan berjuang di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Bahkan di U-23, Shin Tae-yong nyaris membawa Garuda Muda lolos ke Olimpiade 2024. Namun sayang, harus kalah di playoff melawan Guinea.
Baca Juga: Adu Statistik Aidan Bonvanie vs Nur Ichsan, Siapa Pantas Jadi Kiper Timnas Indonesia U-17?
Walau punya prestasi bagus, Shin Tae-yong tidak pernah benar di mata Bung Towel. Ia selalu mencari celah untuk mengkritik juru taktik asal Korea Selatan ini.
Terus mendapatkan kritikan, ternyata Shin Tae-yong mengetahui Bung Towel. Sebab, penerjemahnya Jeong Seok-seo melaporkannya.
"Saya tahu itu (kritik Bung Towel). Penerjemah bahasa Indonesia melaporkannya. Karena mereka melaporkannya, jadi saya mengetahuinya," ucap Shin Tae-yong dinukil dari YouTube KBS WORLD Indonesian.
Walau demikian, Shin Tae-yong mengatakan bahwa sosok seperti Bung Towel memang harus ada. Ia mengatakan jika tidak ada orang yang kontra dengan dirinya, bisa saja malah membuatnya terlena.
"Tapi saya berpikir orang-orang seperti itu juga harus ada agar bisa sepak bola berkembang," jelas Shin Tae-yong.
Baca Juga: Pengakuan Elkan Baggott soal Sifat Asli Shin Tae-yong
"Tidak semua orang menyukai saya 100 persen, di kelompok manapun jika saya mendapat dukungan 100 persen, saya sendiri bisa menjadi otoriter," imbuh pelatih berusia 54 tahun ini.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong juga sempat ada perasaan marah mendapatkan kritikan itu. Namun, ia tak mau pikir panjang menanggapinya.
"Saya pikir tidak apa-apa mereka mengkritik dengan bebas. Tapi kadang-kadang marah juga, kadang-kadang dalam hati saya, saya sudah bekerja keras dan melakukan yang terbaik," kata STY.
"Tapi dia (Towel) masih mengatakan hal-hal yang tak berguna. Tapi kemudian saya tidak terlalu memikirkannya," pungkasnya.