Suara.com - Manchester United kian menunjukkan ambisinya untuk kembali bersaing dalam perebutan gelar juara dengan mendatangkan dua bek tangguh dari Bayern Munich, Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui.
Setan Merah mengikat De Ligt dengan durasi kontrak lima tahun hingga 2029 dengan opsi perpanjangan satu musim. Sedangkan Noussair Mazraoui dikontrak Manchester United hingga 2028, juga dengan opsi perpanjangan satu tahun.
Keputusan De Ligt dan Mazraoui untuk bergabung dengan Manchester United tak lepas dari sosok Erik ten Hag. Ketiga sosok ini sebelumnya telah bekerja sama dengan sangat baik di Ajax Amsterdam.
Kedua pemain hampir membantu Erik ten Hag hampir membawa Ajax juara ke final Liga Champions pada 2019.
Manchester United rela merogoh kocek sebesar 45 juta euro ditambah 5 juta euro bonus untuk mendatangkan De Ligt. Di sisi lain, Mazraoui diboyong dengan nilai transfer 15 juta euro ditambah 5 juta euro bonus.
Total, klub asuhan Erik ten Hag ini berpotensi menggelontorkan hingga 70 juta euro atau sekitar Rp1,21 triliun untuk kedua pemain tersebut.
Kepindahan ini menandai akhir dari dua musim karier De Ligt dan Mazraoui bersama Bayern Muenchen. Selama di Jerman, De Ligt tampil dalam 75 pertandingan di semua kompetisi, sementara Mazraoui mencatatkan 55 penampilan.
Kedua pemain ini juga berkontribusi dalam kesuksesan Bayern meraih gelar Bundesliga pada musim 2022/2023, membuktikan kualitas dan kemampuan mereka di level tertinggi.
![Bek baru Manchester United, Matthijs de Ligt. [Dok. Manchester United]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/08/14/79044-bek-baru-manchester-united-matthijs-de-ligt.jpg)
De Ligt mengakui Erik ten Hag punya peran besar dalam perkembangan kariernya. Dia pun ingin segera kembali bekerjasama dengan juru taktik asal Belanda tersebut.
Baca Juga: Gagal Juara Community Shield, Erik ten Hag: Kami Sudah Dekat dan Itu Sakit
"Erik ten Hag membentuk awal karier saya, jadi dia bisa mengeluarkan kemampuan terbaik saya dan saya sudah tidak sabar bekerja sama dengannya lagi," ujar De Ligt.