Suara.com - Piala Kemerdekaan Malaysia terancam diboikot sejumlah kelompok suporter, termasuk Ultras Malaya hingga membuat Federasi Malaysia bersikap.
Piala Kemerdekaan Malaysia atau yang kini bernama Pestabola Merdeka 2024 mendapat ancaman boikot dari sejumlah suporter sepak bola Negeri Jiran.
Termasuk Ultras Malaya yang berencana memboikot turnamen edisi ke-43 tersebut, hal ini beredar luas di media sosial X hingga menimbulkan kekhawatiran.
"Sakit dan akan terus sakit. Jangan sampai berobat," tulis Ultras Malaya di laman media sosial X.
Baca Juga: Gagal Lolos, Kenapa Malaysia Gelar Pertandingan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026?
"Kosongkan stadion! Tutup Curva Pestabola Merdeka!"
Tak cuma itu, Ultras Panthers pun melakukan hal yang sama dengan mengumumkan rencana boikot Pestabola Merdeka 2024.
Piala Kemerdekaan Malaysia ini menurut rencana bakal bergulir pada 4 dan 8 September mendatang dan dihadiri, Tajikistan, Lebanon serta Filipina.
Apa sebenarnya yang sedang terjadi? mengapa dua kelompok suporter garis keras Malaysia sampai berani melontarkan ancaman demikian.
Usut punya usut, ternyata terdapat dua alasan kuat yang membuat mereka nekad berencana memboikot turnamen bersejarah Malaysia ini.
Baca Juga: Jenazah WNI Tewas Ditembak Di Malaysia Dimakamkan Di Lombok
Di antaranya mundurnya Kim Pan-gon dan minimnya empati terhadap kejadian yang dialami pemain Timnas Malaysia, khususnya kasus Faisal Halim.
Mendengar rencana boikot kelompok ultras ini, Datuk Noor Azman Rahman selaku Sekjen Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengeluarkan pernyataan.
Noor Azman meminta kepada seluruh suporter agar terus memberi dukungan kepada Timnas Malaysia, termasuk di turnamen Pestabola Merdeka 2024 nanti.
Hal itu disampaikan dengan harapan agar kelompok suporter ini membatalkan rencana boikot terhadap turnamen nanti.
"FAM mengimbau pendukung Harimau Malaya lainnya, baik individu, keluarga, maupun kelompok untuk terus memberikan dukungannya," ucap Noor Razman.
"Kami berharap seluruh suporter dapat berkumpul di Stadion Nasional Bukit Jalil untuk memberikan dukungan."
"Dan semangat kepada tim dan pemain Harimau Malaya pada tanggal 4 dan 8 September."
"Pestabola Merdeka 2024 berlangsung dalam kalender pertandingan internasional FIFA pada tanggal 2 hingga 10 September 2024.
"Dan tentunya memberikan pengumpulan poin bagi kami untuk terus meningkatkan posisi Malaysia di ranking FIFA," imbuhnya.
Kontributor: Eko