Suara.com - Jens Raven disebut belum layak untuk dipromosikan ke timnas Indonesia senior, meski dirinya tampil apik di Piala AFF U-19 2024 lalu.
Sebagaimana diketahui, Jens Raven menjadi pahlawan Garuda Nusantara dengan mencetak gol tunggal melawan Thailand di final Piala AFF U-19 2024. Performanya apik sepanjang turnamen dengan menjadi top skor timnas Indonesia U-19 dengan torehan empat gol.
Alhasil banyak publik percaya bahwa striker FC Dordrecht ini layak dipromosikan Shin Tae-yong ke timnas Indonesia senior yang sebentar lagi akan berjuang di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Jens Raven disebut bisa menjadi solusi ujung tombak skuad Garuda yang dianggap tumpul karena tak dapat mencetak banyak gol.
Baca Juga: Tiket Timnas Indonesia Vs Australia Mulai Dijual 5 Hari Lagi, Catat Cara Beli dan Ticket War
Walau begitu, Justinus Lhaksana atau Coach Justin punya pandangan berbeda. Ia menegaskan bahwa striker berusia 18 tahun ini masih belum layak dipromosikan.
"Ini kembali lagi ke pilihan, kalau seandainya nggak ada pilihan bisa masuk. Kalau ditanya apakah layak di timnas utama, jawabannya belum karena anak ini masih rough (kasar), masih diamond yang belum dipoles. Kelihatan fisiknya masih ringkih dan ketermu Arab Saudi bisa selesai ditelen," ucap Coach Justin dikutip dari YouTube Hasani Corner.
"Kasihan dia juga, dia butuh waktu untuk berproses. Dia mending main di AFC U-20 nanti. Nah, pelan-pelan baru bisa dimasukkin ke U-23 dulu," sambungnya.
Kendati begitu, jika situasinya tidak ada pilihan bagus untuk striker, maka Shin Tae-yong bisa saja memanggilnya. Namun yang penting Jens Raven harus diberi kesempatan main untuk cari pengalaman.
"Tapi kembali lagi kalau kita nggak punya stok yang dipercaya sama Shin Tae-yong, bisa saja (Jens Raven) sebagai pemain pengganti. Seandainya kita ketinggalan 1-0, kita masih ada harapan, bisa dimasukin, sisa waktu 10 menit kita punya peluang, sambil ngasih jam terbang. Sama yang dilakukan Shin Tae-yong dulu sama Witan, Arhan, sekarang Indra Sjafri sama Kaka dikasih jam terbang sedikit," ujar Coach Justin.
Akan tetapi, sebaiknya Jens Raven disarankan untuk tidak diundang lebih dulu karena nanti bakal ada tekanan yang tinggi dari netizen.
"Cuma kalau ditanya apakah dia layak main? belum. Tidak untuk saat ini, butuh dua tahun lagi. Karena jangan dipaksa juga nanti ada pressure dan lain-lain. Pelan-pelan aja, ini sudah benar jalannya," tegasnya.