Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari Mauresmo Hinoke, pemain kelahiran Breda, Belanda itu dikabarkan batal bergabung dengan Timnas Indonesia.
Isu tersebut beredar setelah komentator sepak bola, Bung Binder di akun YouTube miliknya mengungkap adanya kendala dalam proses kewarganegaraan Mauresmo Hinoke. Garis keturunan sang pemain disebut sudah melebihi batas aturan FIFA.
"Mauresmo Hinoke yang rencananya mau dinaturalisasi oleh PSSI, tapi saya mendapatkan informasi Hinoke sulit dinaturalisasi karena sudah lebih dari tiga garis keturunan. Dia punya garis keturunan Indonesia. Kalau nggak salah di atas dari neneknya," ucap Bung Binder dikutip dari YouTube Bola Bung Binder.
Mauresmo Hinoke disebut memiliki keturunan Indonesia dari generasi keempat atau kelima di atasnya. Namun, Bung Binder masih belum bisa memastikan kabar tersebut. Dia meminta untuk menunggunya.
Baca Juga: Breaking News! Matthew Baker Resmi Mengundurkan Diri dari Skuad Australia U-17
"Itu yang saya dapat informasi nggak tahu benar atau nggak, jadi belum tentu juga dia akan bisa dinaturalisasi. Kita akan tunggu saja nanti gimana progresnya tentang naturalisasi Hinoke," imbuhnya.
Profil Mauresmo Hinoke
Nama Mauresmo Hinoke mencuat setelah penampilannya di Toulon Cup 2024 bersama Timnas Indonesia U-20 cukup mengesankan. Pemain yang lahir di Breda, Belanda, pada 26 Februari 2005 itu sempat memporak-porandakan lini belakang Jepang U-20.
Hinoke saat itu mencetak satu gol ke gawang Timnas Jepang U-20. Sejak saat itu dia menjadi perbincangan. Publik meminta PSSI segera memberikan paspor Indonesia.
Pemilik nama lengkap Mauresmo Hinoke Johannes Jacob Danny Silvinho saat ini bermain untuk tim FC Dordrecht di kelompok usia 21 tahun.
Dia disebut memiliki darah Indonesia dari sang Ibu yang memiliki keturunana dari Maluku, yakni di Pulau Halmahera dan Nusalaut.
Mauresmo Hinoke memiliki kekuatan di kaki kanan. Pemain dengan kecepatan dan skill induvidu mumpuni itu biasa di posisikan sebagai pemain sayap.