Infografis
Suara.com - Penyerang keturunan Maroko berpaspor Belanda, Anwar El Ghazi resmi bergabung dengan klub divisi dua Liga Inggris, Cardiff City setelah diputus kontrak sepihak oleh klub Bundesliga, Mainz.
Anwar El Ghazi diputus kontrak oleh Mainz pada Oktober 2023. Penyebabnya, sang striker mendukung Palestina.
Penyerang kelahiran Barandrecht pada 3 Mei 1995 itu sempat mengunggah komentar terkait konflik di Gaza lewat media sosial.
Pemutusan kontrak sepihak dari Mainz sejatinya dianggap tidak sah oleh pengadilan di Jerman pada Juli 2024 lalu.
Baca Juga: Selamat dari Pencoretan, Ole Romeny Kena Sentil Pelatih FC Utrecht
Alhasil, Anwar mendapat kompensasi senilai 1,5 juta euro dari Mainz sebagaimana dilansir Suara.com dari AFP, Jumat (2/8/2024).
Anwar mengaku senang bisa bergabung dengan Cardiff City. Liga Inggris bukanlah tempat yang asing untuk striker 29 tahun itu, mengingat dirinya pernah berseragam Aston Villa.
"Saya benar-benar lapar dan tak sabar untuk bermain untuk klub hebat ini," kata Anwar El Ghazi.
![Anwar El Ghazi saat masih membela Aston Villa. [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/11/04/40929-anwar-el-ghazi-saat-masih-membela-aston-villa.jpg)
"Saya tahu, saya sudah lama tidak bermain. Tapi saya menjaga kebugaran meskipun rasanya berbeda saat latihan bersama tim."
"Ketika benar-benar bugar, saya ingin membantu tim dengan gol, assist, dan pengalaman. Saya akan memberikan segalanya demi tim ini," tambahnya.
Baca Juga: Jens Raven Out, 2 Pemain Keturunan Disiapkan Bela Timnas Indonesia U-19 di Korea Selatan
Lebih jauh, Anwar yang hanya dua kali membela timnas Belanda, mengaku tidak menyesal dengan unggahannya yang mendukung Palestina. Dia akan terus membela ketidakadilan di Gaza.
"Akan sangat tidak masuk akal jika kita tetap diam sementara kita menyaksikan apa yang terjadi di Gaza," tulis Anwar sebagaimana dikutip dari Antara.
