Infografis
Suara.com - Penyerang naturalisasi Jens Raven dipastikan absen saat Timnas Indonesia U-19 mengikuti mini turnamen bertajuk Seoul Earth On Us Cup 2024 di Korea Selatan di akhir Agustus mendatang. Pelatih Indra Sjafri pun sudah punya rencana untuk menambal kekosongan yang ditinggalkan Raven.
Indra Sjafri akan mengusahakan dua dari tiga pemain keturunan yang tengah dinaturalisasi untuk ikut training camp (TC) Timnas Indonesia U-19 di Negeri Ginseng.
Setelah menjuarai Piala AFF U-19 2024 di Surabaya, Timnas Indonesia U-19 tidak akan berleha-leha. Mulai 11 Agustus, mereka akan berkumpul untuk melanjutkan training camp (TC).
Selain menggelar latihan di Tanah Air, Garuda Nusantara juga dijadwalkan mengikuti mini turnamen menghadapi Argentina pada 28 Agustus, Thailand pada 30 Agustus, serta tuan rumah pada 1 September di Stadion Seoul Mokdong, Korsel.
Baca Juga: Cabut dari KMSK Deinze, Striker Keturunan Indonesia Sudah Dapat Klub Anyar
"Sedang diurus, kalau tidak salah tiga pemain keturunan. Kami tunggu saja apakah nanti akan selesai [tepat waktu]," kata Indra Sjafri kepada awak media di Jakarta, Rabu (31/7/2024).
"Tapi saya akan coba berbicara dengan klub untuk dua pemain [keturunan] bisa bergabung di Korea Selatan," tambahnya.
Tiga pemain keturunan yang tengah menjalani proses naturalisasi adalah Mauresmo Hinoke (FC Dordrecht U-21), Dion Markx (NEC Nijmegen U-21) dan Tim Geypens (FC Twente U-21).
Mauresmo Hinoke merupakan pemain berposisi gelandang, sementara Dion Marks dan Tim Geypens merupakan pemain belakang.
Terkait Jens Raven sendiri, striker 18 tahun itu harus absen dalam TC Timnas Indonesia U-19 di Korea Selatan karena diminta kembali ke klubnya, FC Dordrecht U-21.
Baca Juga: Ajax Resmi Kontrak Pemain Keturunan Indonesia Lyfe Oldenstam, PSSI Minat Naturalisasi?
Raven baru saja membela Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024. Dia mengemas empat gol dan tiga assist untuk membantu tim Merah Putih menjadi juara.
"Dia kembali ke klubnya," kata Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji kepada awak media di Jakarta pada Rabu (31/7/2024).
