Suara.com - Sosok Ole Romeny kembali menjadi sorotan publik atas gesturnya kepada pemain timnas Indonesia, Ivar Jenner. Netizen ramai-ramai membuat perbandingan sikap Ole Romeny vs Jens Raven.
Apa yang sebenarnya terjadi? Sebagaimana kita tahu Ole Romeny adalah salah satu pemain keturunan Indonesia yang masuk pengamatan PSSI untuk dinaturalisasi. Namun hingga kini belum ada titik terang atas status Ole Romeny tersebut.
Sementara itu, Jens Raven bernasib berbeda. Pemain diaspora ini telah berstatus WNI dan membawa timnas Indonesia meraih juara Piala AFF U-19 2024.
Sikap Jens Raven
Baca Juga: Sempat Berselisih, Ole Romeny dan Ivar Jenner Beda Nasib di FC Utrecht
Sama-sama memiliki posisi sebagai penyerang, sikap Jens Raven dan Ole Romeny nampak berbeda. Perbedaan itu terlihat ketika ketika Timnas Indonesia U-10 berhasil menang melawan Timor Leste di babak grup Piala AFF U-19 2024.
Bermula dari Jens Raven berhasil mencetak dua gol dalam pertandingan tersebut. Skor kemenangan Indonesia melawan Timor Leste adalah 6-2 dengan sumbangan gol dari Jens Raven 2 gol.
Lalu masing-masing 1 gol dari Figo Dennis, Kadek, Arel, Arkhan Kaka, dan Kafiatur. Usai kemenangan tersebut Jens Raven pun mendapatkan pujian dari netizen tanah air.
Netizen menyebut Jens Raven memiliki permainan yang dewasa sebab tidak egois di depan gawang lawan. Sebenarnya penyerang klub Dordrecht ini punya kesempatan mencetak hattrick atau tiga gol dalam pertandingan tersebut.
Tapi alih-alih memanfaatkan kesempatan untuk hatrick, pemain 18 tahun ini justru memberikan umpan kepada Arkhan sehingga tercetak satu gol dari tendangan Arkhan.
Baca Juga: Perbandingan Harga Pasar Ole Romeny vs Ivar Jenner, Disorot Netizen karena Sikap di Lapangan
Momen tersebut menjadi sorotan dan ia pun mendapatkan julukan Si Anak Baik karena mengangkat rekannya dan tidak bersikap egois.
Sikap Ole Romeny
Di sisi lain, publik Indonesia sengit kepada Ole Romeny. Publik menilai pesepakbola Ole Romeny tidak mempedulikan Ivar Jenner setelah laga FC Utrecht melawan Al Rayyan berakhir.
Netizen menilai Ole Romeny menghina Ivar Jenner usai menolak berjabat tangan. Mereka merasa Ole tidak bersikap dewasa meskipun usianya sudah 24 tahun.
Momen tersebut terjadi di laga uji coba. Ada satu momen di mana Ole Romeny berhasil mencetak gol dan merayakan keberhasilannya. Ia merayakannya dengan berjalan santai ke tengah lapangan dan menerima jabatan tangan dari rekan setim yang memberinya selamat.
Akan tetapi, ketika Ivar Jenner mengulurkan tangan untuk berjabat tangan, Ole Romeny tampak berpura-pura sibuk membersihkan tangannya dengan mengusap ke celana. Ivar Jenner pun memilih menepuk ringan tubuh Romeny ketika jabat tangannya tak disambut.
Netizen Indonesia sakit hati karena setelah itu Romeny tampak melanjutkan menerima jabat tangan dari pemain lain setelah Ivar Jenner berlalu meninggalkannya. Momen tersebut tertangkap kamera netizen dan viral di media sosial. Netizen Indonesia pun bereaksi keras terhadap Romeny.
Ole Romeny awalnya digadang-gadang akan membela Timnas Indonesia. Akan tetapi, sampai saat ini tidak ada kejelasan, kemungkinan besar peristiwa ini akan membuat supporter sepakbola Indonesia menolaknya untuk dinaturalisasi.
Demikian itu informasi perbandingan sikap Ole Romeny vs Jens Raven, sama-sama penyerang dan punya keturunan Indonesia tapi etikanya tak serupa. Apakah hal tersebut lantaran status naturalisasi Ole Romeny yang tak kunjung mendapat kejelasan?
Kontributor : Mutaya Saroh