Suara.com - Publik sepak bola Indonesia heboh pada Rabu (31/07) setelah Federasi Sepak Bola Australia mengumumkan daftar 24 pemain untuk tiga laga uji coba jelang Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Terdapat nama Matthew Baker di dalamnya.
Matthew Baker merupakan bek keturunan Indonesia-Australia yang jadi bagian Garuda Asia saat meraih gelar peringkat ketiga Piala AFF U-16 2024 di Solo, Jawa Timur pada Juni lalu.
Selama event tersebut, Baker yang punya darah Indonesia dan Batak dari ibunya yang lahir di Jakarta, menjadi pilar penting tim asuhan Nova Arianto khususnya di pos bek tengah.
Selepas tampil impresif, bek kelahiran Melbourne 13 Mei 2009 itu menarik minat Australia U-17. Dia dipanggil untuk mengikuti persiapan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Baca Juga: Juara Bebas! Kumpulan Video Lawakan Bocil Welber Jardim: Skak Mat Jens Raven
Mengetahui hal itu, PSSI bergerak cepat untuk bertemu dengan keluarga Matthew Baker. Terkini, anggota Exco PSSI Arya Sinulingga memastikan bek 15 tahun itu berkomitmen untuk tetap memperkuat Garuda Asia.
Berikut fakta menarik Matthew Baker:
1. Didikan Australia
Baker memulai karier sepak bolanya pada usia tujuh tahun dengan bergabung di akademi Malvern City, di mana ia bermain hingga usia sembilan tahun.
Setelah meninggalkan Malvern City, Baker pindah ke Box Hill United, klub di pinggiran Melbourne, dan bermain di sana sampai usia 12 tahun.
Baca Juga: Jadi Kiper Terbaik Piala AFF U-19, Ernando Ari Tunggu Ikram Algiffari di Timnas Indonesia Senior
Kemudian, ia bergabung dengan Melbourne City FC dan saat ini berada di tim U-18, menurut laman Transfermarkt.
2. Andalan Timnas Indonesia U-16
Baker menjadi andalan Indonesia pada Piala AFF U-16, bermain dalam empat dari lima laga tim Nova Arianto.
Di lini belakang, Baker tampil solid dengan kemampuan membaca permainan dan mencatat banyak intersep.
Selain itu, ia juga berkontribusi dalam penyerangan dengan satu assist yang menghasilkan gol Zahaby Gholy ke gawang Australia, meski Indonesia kalah 3-5 di semifinal.
3. Disebut Mirip Nathan Tjoe-A-On
Baker memiliki sejumlah keunggulan, termasuk kemampuan bermain di berbagai posisi, dan dianggap mirip dengan pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On.
Posisi natural Baker adalah fullback kiri, tetapi ia juga bisa bermain sebagai bek tengah atau gelandang bertahan.
Dengan tinggi 172 cm, Baker kuat dengan kaki kirinya, memiliki visi dan kemampuan membaca permainan yang bagus, serta istimewa dalam build-up play.
Kontributor : Imadudin Robani Adam