"Ini salah satu pemeriksaan VAR terlama dalam sejarah," tulis salah satu media Argentina.
Pelatih Argentina, Javier Mascherano mengaku sangat tidak mengerti dengan keputusan yang diambil oleh perangkat wasit.
Ia merasa keputusan untuk tidak melanjutkan pertandingan dilakukan oleh tim Maroko bukan Argentina. Eks Liverpool itu juga menegaskan bahwa tim Argentina tidak pernah diberi tahu bahwa gol Media dianulir.
"Yang menyebalkan adalah menghentikan pertandingan. Begitu pertandingan berakhir, ada tindakan untuk meninjau ulang gol itu. Kami tidak pernah diberi tahu bahwa gol itu tidak sah," ucap Mascherano.
Sementara itu, pihak Penyelenggara Olimpiade Paris 2024 dalam pernyataan terbarunya mengatakan akan melakukan investigasi terkait gol Argentina yang dianulir.
"Paris 2024 bekerja sama dengan para pemangku kepeentingan terkait akan menyelidiki penyebab masalah ini dan mengindentifikasi tindakan yang tepat," tulis pernyataan resmi penyelenggara Olimpide seperti dilansir dari Reuters.