Infografis
Suara.com - Timnas Indonesia kembali memiliki talenta pemain keturunan yang bisa dinaturalisasi untuk menambah kekuatan Garuda. Terkini, pemain tersebut adalah Yuen Chun Him.
Yuen Chun Him merupakan pemain keturunan Indonesia yang kini berkarier di Hong Kong bersama tim papan atas Kitchee SC.
Talenta berusia 18 tahun itu diketahui memiliki darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Denpasar Bali. Meski demikian, dia berpaspor Hong Kong.
Dengan tinggi mencapai 1,74 meter, Yuen Chun Him saat ini bermain di posisi gelandang serang. Transfermarkt mencatat dirinya juga mampu tampil sebagai striker dan penyerang sayap kanan.
![Pemain keturunan Indonesia berdarah Bali, Yuen Chun Him berlatih bersama klub papan atas Liga Hong Kong, Kitchee FC. [Dok. Instagram/@kitcheeofficial]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/07/25/48727-pemain-keturunan-indonesia-berdarah-bali-yuen-chun-him-berlatih-bersama-kitchee-fc.jpg)
Yuen Chun Him lahir di Hong Kong pada 7 Januari 2006. Meski baru berusia 18 tahun, dia sudah menembus skuad utama Kitchee FC yang merupakan tim langganan Liga Champions Asia.
Ia merupakan produk asli binaan akademi Kitchee dan promosi ke tim utama pada September 2022. Di musim itu, ia hanya diturunkan di ajang Piala Hong Kong.
Yuen Chun Him mencatatkan 7 penampilan di Piala Hong Kong dengan catatan satu assist. Di musim 2023/24, Yuen meraih berbagai prestasi dengan menjuarai Piala Hong Kong dan Hong Kong Senior Challenge Shield.
Statusnya di Tim Nasional
Yuen Chun Him sudah memperkuat Hong Kong di hampir semua level kelompok umur dari U-16, U-17, U-18, U-19, U-20 hingga U-23.
Baca Juga: Neneknya Asli Bandung, Pemain Muda SC Telstar Nyatakan Siap Bela Timnas Indonesia
Meski demikian, dia baru menjalani pertandingan ketika masuk skuad Hong Kong U-17. Tercatat, dia tampil tiga kali di bawah asuhan pelatih Hosaka Takuro saat masih berusia 16 tahun, 8 bulan.
Melihat usianya yang baru 18 tahun dan belum memainkan laga bersama tim senior Hong Kong, Yuen Chun Him masih memenuhi syarat untuk membela Timnas Indonesia.
Meski demikian, semua itu akan tergantung dengan PSSI terutama sosok pelatih Shin Tae-yong, selaku orang yang memberikan rekomendasi terkait dinaturalisasi atau tidaknya seorang pemain keturunan.
