Suara.com - Pemain Filipina U-19, Otu Bisong, mengungkapkan perbedaan antara rumput lapangan di Indonesia dan Amerika.
Bisong, yang bermain di akademi DC United, mencatat bahwa lapangan di Surabaya menggunakan rumput asli, sementara di AS banyak menggunakan rumput sintetis.
Perbedaan ini menantang Bisong dan timnya, yang terbiasa dengan rumput sintetis, untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan alami di Indonesia.
"Di AS ada rumput sintetis dan alami, tapi di Indonesia kami harus menyesuaikan diri dengan rumput yang halus dan alami," kata Bisong.
Baca Juga: Kondisinya Separah Ini, Kemungkinan Welber Jardim Absen di Semifinal Piala AFF U-19 2024
Pemain bernomor punggung 7 Filipina U-19, Otu Bisong, merasa fasilitas stadion dan lapangan di Indonesia sangat baik.
Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) telah berstandar FIFA setelah menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Fasilitas seperti Lapangan THOR juga memiliki kualitas rumput yang tinggi, membuat Bisong terkesan.
"Saat latihan, lapangan terasa bergelombang, jadi kami harus menyesuaikan diri. Namun, fasilitas di Indonesia sangat bagus," kata Bisong.
Ia juga membandingkan dengan fasilitas di AS, yang berbeda tetapi juga berkualitas.
Baca Juga: Piala AFF U-19: Hajar Timor Leste, Timnas Indonesia Perpanjang Tren Positif
Timnas Filipina Ditekuk Kamboja
Timnas Kamboja U-19 mengalahkan Filipina dengan skor tipis 1-0 dalam pertandingan terakhir Grup A ASEAN U-19 Boys Championship atau Piala AFF U-19 di Stadion Gelora 10 November Surabaya, Selasa malam.
Gol semata wayang Kamboja disarangkan oleh Eav Sovannara pada menit ke-11.
Meskipun Filipina terus membombardir pertahanan Kamboja, namun Meriño Martin dan kawan-kawan tetap tidak bisa menyamakan kedudukan.
Hingga wasit asal China Jin Jingyuan meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, skor tetap 1-0 untuk kemenangan Kamboja.
Pada pertandingan lain di Grup A, Indonesia yang bermain di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, mengalahkan Timor Leste dengan skor 6-2, sekaligus keluar sebagai juara grup dengan koleksi 9 poin.
Di semifinal, anak asuh Indra Sjafri akan bertemu pemenang Grup C yang sedang diperebutkan antara Malaysia dan Thailand.
Sedangkan Kamboja, harus puas berada di posisi kedua dengan meraih tiga poin. Di posisi ketiga, ada Filipina dengan tiga poin dengan selisih gol minus lima dan di posisi juru kunci ditempati Timor Leste dengan tiga poin dan selisih gol minus enam.
Kontributor : Imadudin Robani Adam