Infografis
Suara.com - Jens Raven tampil gemilang saat Timnas Garuda Nusantara menang 6-0 atas Filipina dalam matchday pertama Grup A Piala AFF U-19 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (17/7/2024) malam.
Bermain dari bangku cadangan, bomber berusia 18 tahun itu sukses mencetak gol penutup kemenangan Timnas Garuda Nusantara.
Pemain FC Dordrecht itu turun sebagai pemain pengganti di babak kedua. Ia masuk ke lapangan usai Arkhan Kaka ditarik keluar.
Striker kelahiran Belanda, 12 Oktober 2005 itu memiliki cerita menarik sebelum akhirnya bisa bergabung dengan Timnas Indonesia.
Baca Juga: Siap Kawal Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri Cuma Minta Satu Hal
Bakat Jens Raven pertama kali ditemukan pelatih Shin Tae-yong saat blusukan ke Belanda, Maret 2024 silam.
Saat itu, Shin Tae-yong menyaksikan laga antara FC Dordrecht U-21 melawan ADO Den Haag U-21 di Stadion Krommedijk Sportpak.
Dalam laga itu, Jens Raven yang memperkuat FC Dordrecht menghadapi ADO yang dihuni striker Timnas Indonesia, Rafael Struick.
Performa impresif Jens Raven membuat juru taktik asal Korea Selatan itu merekomendasikannya untuk dinaturalisasi.
Tak butuh waktu lama, Jens Raven akhirnya resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Kamis 27 Juni 2024 silam.
Potensi Jens Raven kemudian dimatangkan Indra Sjafri dan dipanggil ke Timnas Indonesia U-20 menghadapi ajang Toulon Cup 2024.
Dia kemudian turut dibawa di Piala AFF U-19 2024 dan langsung mencetak satu gol saat menggilas Filipina.
