Bambang Pamungkas: Kisah Legenda Timnas Indonesia Bobol Gawang Bayern Munich, hingga Dilirik Klub Premier League

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 17 Juli 2024 | 10:00 WIB
Bambang Pamungkas: Kisah Legenda Timnas Indonesia Bobol Gawang Bayern Munich, hingga Dilirik Klub Premier League
Striker Timnas Indonesia, Bambang Pamungkas berhadapan dengan penjaga gawang Bayern Munich Oliver Kahn dalam pertandingan persahabatan di stadion Gelora Bung Karno Jakarta, Rabu malam (21/5). Bayern Munchen memenangi pertandingan dengan skor 5-1. FOTO ANTARA/Prasetyo Utomo/hp/08.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menariknya, Bepe mengaku awalnya tidak tertarik dengan rumor itu, sebelum akhirnya menyelidiki sendiri pasca mendapat banyak pertanyaan dari wartawan.

Lewat manajernya saat itu, Mirwan Suwarso yang kini menjadi petinggi di klub Serie A Como 1907, Bepe menyimpulkan bahwa rumor tesebut kemungkinan tidak benar.

Pasalnya, artikel itu menyebut Bambang Pamungkas dijembatani oleh agen pemain bernama Anthony van Dalen untuk bergabung dengan klub Inggris tersebut.

Namun, dalam penelusuran Bepe, sosok yang pernah jadi agen pemain legendaris Timnas Belanda dan Manchester United, Jaap Stamp itu sudah meninggal pada 2006 alias dua tahun sebelum berita ketertarikan Derby County terhadapnya muncul.

"Dengan sederet penjelasan di atas, tentunya sudah cukup untuk memberi penilaian tentang benar atau tidaknya berita tersebut," kata Bambang Pamungkas lewat blog pribadinya.

Bepe juga menjelaskan bahwa sebagai pesepak bola, dirinya harus pintar-pintar untuk menilai kemampuan sendiri. Bukannya merasa pesimis, Bepe mengaku sadar berkarier di Inggris bukanlah hal mudah.

Selain butuh kualitas mumpuni, banyak syarat yang harus dipenuhi seseorang sebelum bisa diizinkan bekerja sebagai pemain profesional di negara tersebut.

"Untuk bisa bermain di sana dibutuhkan izin kerja yang terkenal sangat susah didapat, karena mencantumkan berbagai ketentuan yang harus dipenuhi sebagai pemain sepakbola profesional," kata Bepe saat itu.

"Saking sulitnya mungkin kita pernah mendengar center back Chelsea asal Brasil, Alex, sempat gagal pindah dari PSV Eindhoven ke Chelsea karena kesulitan mendapatkan izin kerja."

Baca Juga: Biodata Kim Pan-gon, Resmi Mundur karena Keinginan Tiru Shin Tae-yong Tak Dituruti Malaysia?

"Alasan rasional yang lain adalah sebagai pemain dari Indonesia tentu saya akan menjadi pemain asing, sedangkan jika saya tidak salah, setiap klub hanya boleh mendaftarkan 3 pemain asing."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI