Suara.com - Media sosial Fabrizio Romano justru diserbu netizen indonesia usai mengumumkan kabar soal transfer kiper Maarten Paes ke Empoli.
Kabar awal Maarten Paes jadi incaran teratas klub Serie A ini diungkapkan oleh Gianluca Di Marzio. Empoli dan FC Dallas disebut sudah melakukan kontak untuk transfer pemain yang sudah mendapatkan status WNI ini.
Rumor semakin kuat usai Fabrizio Romano ikut mengabarkan soal berita transfer ini. Pakar transfer asal Italia itu menyebut bahwa kiper berusia 26 tahun itu sudah mencapai kesepakatan personal dengan Empoli.
"Empoli sudah mengirimkan proposal ke FC Dallas untuk kiper Belanda, Maarten Paes," cuit Fabrizio Romano.
Baca Juga: 17,41 Miliar Saham Ditransaksikan Sepanjang Pekan Ini
"Negosiasi sedang berlangsung mengenai peminjaman dengan klausul wajib membeli, karena FC Dallas ingin dia pindah secara permanen. Persyaratan pribadi sudah disetujui," imbuhnya.
Nah, pernyataan Fabrizio yang menyebut Paes sebagai kiper Belanda membuatnya justru diserang netizen Indonesia. Pasalnya, Paes sudah resmi menjadi WNI sejak Mei lalu.
Hanya saja, Paes memang sedang dalam proses perbindahan Federasi dari KNVB ke PSSI. Proses ini masih berada di Pengadilan Abritase Olahraga (CAS).
Lantas, seperti apa biodata dari Fabrizio Romano?
Biodata Fabrizio Romano
Baca Juga: Prediksi Skor Final Euro 2024 dari Jens Raven: Inggris Kalah, 3-1 untuk Spanyol
Fabrizio Romano lahir di Naples, Italia, pada 21 Februari 1993. Ia adalah alumni dari Universitas Cattolica del Sarco Coure, Milan.
Awal Mula Karier Fabrizio Romano
Sebelum dikenal sebagai pakar transfer, Romano sudah sering menulis tentang sepak bola saat remaja. Suatu saat, karya tulisannya itu mengantarkan Romano mengenal seorang agen pemain.
Agen pemain ini meminta Romano menuliskan profil tentang dua pemain muda berbakat saat itu, Mauro Icardi dan Gerard Deulofeu.
Tulisan itu pada akhirnya membantu agen dua pemain itu mengamankan klien, mereka pun terus menjaga kontak hingga Romano membuat terobosan pada 2011 dengan mengabarkan Icardi akan pindah dari Barcelona ke Sampdoria.
Awalnya berita pertamanya soal transfer pemain itu tidak berdampak luas, tapi pada 2013 agen pemain Icardi yang mengenal Romano itu mengabarkan bahwa Icardi setuju pindah ke Inter Milan.
Romano langsung mempubliksaikan kabar ini di situs penggemar Inter Milan, enam bulan sebelum pengumuman resmi dari Nerazzurri.
Momen penting itu kemudian membawa Romano pindah dari Naples ke Milan dan bekerja tetap sebagai jurnalis di Sky Sport Italia. Selain itu, ia juga masih menjadi kontributor untuk beberapa media besar.
Sejak saat iu, Romano terus tumbuh menjadi pakar transfer sepak bola dan menjadi sosok yang kerap mengabarkan transfer-transfer besar.
Dengan industri yang dibangun berdasarkan rumor transfer dan slogan khasnya, Here We Go, Fabrizio Romano menjadi sosok paling dicari saat bursa transfer pemain dibuka seperti saat ini.
Pengaruh online Fabrizio Romano begitu terasa besar dengan jumlah 21,3 juta orang pengikut di X (Twitter) dan 29,8 juta pengikut di Instagram.
Kontributor: Aditia Rizki