Suara.com - Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri lebih memilih Spanyol yang menjadi kampiun saat laga final Piala Eropa atau Euro 2024 melawan Inggris, dengan alasan filosofi sepak bola yang diterapkan La Furia Roja itu.
Meurut dia sepak bola Spanyol mempunyai filosofi yang bagus.
"Dari dulu, saya sebenarnya kalau untuk bagaimana mendevelop pemain usia muda saya pilih Jerman. Tapi untuk filosofi sepak bola saya pilih Spanyol," kata coach Indra, dalam keterangannya di Surabaya, Minggu.
Menurut pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut filosofi sepak bola Spanyol lebih cocok dengan dirinya. Terutama Barcelona.
Baca Juga: Piala Euro 2024: Menanti Taji Lamine Yamal, Sudah Ditandai Ollie Watkins!
"Lebih cocok dan saya juga pernah bermain dengan tim Barcelona dan ada waktu itu tur ke Spanyol. Saya lebih senang cara bermain mereka," ucapnya.
Bahkan, pelatih asal Sumatera Barat itu meyakini bahwa anak asuh Luis de la Fuente tersebut bisa memenangkan pertandingan melawan Inggris tanpa babak adu penalti.
"Kalau menurut saya tidak penalti. Mungkin 1-0 untuk Spanyol," tuturnya.
Pergelaran Euro atau Piala Eropa 2024 Jerman telah memasuki fase akhir dengan partai final yang akan mempertemukan Spanyol melawan Inggris.
Laga ini akan dimainkan pada di Stadion Olimpiade Berlin pada Minggu (14/7) waktu setempat atau Senin (15/7) pukul 02.00 WIB.
Baca Juga: Profil UD Logrones, Klub Spanyol yang Diperkuat Pemain Timnas Indonesia U-19 Marselinus Ama Ola
Spanyol sebagai tim yang selalu menang di Euro 2024 memainkan laga final pergelaran sepak bola empat tahunan di Eropa ini setelah menyingkirkan Prancis dengan skor 2-1 di semifinal.
Final ini merupakan final Euro pertama La Furia Roja setelah 12 tahun lalu mereka keluar menjadi juara pada edisi 2012 saat menaklukkan Italia dengan skor 4-0 pada laga final.
Untuk Inggris, mereka mencatatkan sejarahnya sendiri karena melaju ke final Euro dua kali beruntun dan melaju ke partai puncak turnamen besar di luar kandang untuk pertama kalinya.
The Three Lions melaju ke final setelah mereka menyingkirkan Belanda dengan skor 2-1 pada laga semifinal, dengan gol Ollie Watkins pada menit-menit terakhir.