3 Kerugian Justin Hubner usai Gabung Cerezo Osaka, Segera Balik ke Wolves

Irwan Febri Suara.Com
Rabu, 10 Juli 2024 | 12:19 WIB
3 Kerugian Justin Hubner usai Gabung Cerezo Osaka, Segera Balik ke Wolves
Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner menjalani debut bersama Cerezo Osaka dalam lanjutan J1 League atau Liga Jepang 2023. [Dok. J League]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tiga kerugian yang didapatkan Justin Hubner selama masa peminjaman Cerezo Osaka, usai dirinya dikabarkan akan kembali ke Wolverhampton Wanderers pada musim panas 2024 ini.

Nama Justin Hubner tengah menjadi perbincangan pecinta sepak bola Tanah Air, usai dirinya dilaporkan akan kembali ke klub induknya, Wolverhampton Wanderers.

Kabar ini berkembang setelah bek berusia 20 tahun itu mengisyaratkan dirinya akan meninggalkan Cerezo Osaka pada Juli ini lewat unggahan Instagram Story eksklusifnya.

Adanya kabar Justin Hubner akan ditarik oleh Wolverhampton Wanderers diyakini banyak pihak berangkat dari kemauan klub berjuluk Wolves itu.

Baca Juga: Dapat Isyarat Gantikan STY di Timnas Indonesia, Nova Arianto Tunggu Restu Sosok Ini

Wolves merasa pemain didikan akademinya itu justru jarang bermain selama kurang lebih empat bulan di Cerezo Osaka.

Terlepas dari keputusan Wolves untuk menariknya kembali, ada tiga kerugian yang didapat Justin Hubner selama membela Cerezo Osaka.

Justin Hubner Saat Berseragam Cerezo Osaka. (Instagram/justinhubner5)
Justin Hubner Saat Berseragam Cerezo Osaka. (Instagram/justinhubner5)

Kira-kira, apa saja kerugian yang dialami bek muda Timnas Indonesia itu selama dipinjamkan ke tim berjuluk Sakura tersebut?

1. Menit Bermain

Kerugian pertama yang dirasakan Justin Hubner di Cerezo Osaka adalah minimnya menit bermain yang didapatkannya.

Baca Juga: Tolak Timnas Indonesia, Gabriel Han Willhoft-King Bisa Bela 5 Negara Lain

Sejak bergabung Cerezo Osaka medio Maret 2024 lalu, Justin Hubner tercatat baru tampil sebanyak delapan kali di berbagai ajang.

Dalam delapan pertandingan tersebut, ia hanya bermain total selama 190 menit atau rata-rata 23 menit per pertandingan.

2. Menghambat Perkembangan

Karena minimnya menit bermain, perkembangan Justin Hubner sebagai bek muda potensial pun ikut terhambat di Cerezo Osaka.

Wolves rela meminjamkan pemain akademinya itu di pertengahan musim ke Cerezo Osaka dengan harapan agar Justin Hubner bisa berkembang lebih jauh.

Sayangnya, perkembangannya justru tertahan karena menit bermain yang didapatkannya amat sedikit ketimbang saat bermain di kompetisi junior bersama Wolves.

3. Gagal Menembus Tim Utama Wolves

Sebelum bergabung Cerezo Osaka, Justin Hubner sendiri hampir menembus tim utama Wolves usai dirinya dimasukkan ke dalam skuad saat melawan Arsenal.

Meski tak dimainkan, hal tersebut menjadi tanda bahwa Justin Hubner diproyeksikan Wolves untuk bermain di tim utama dalam waktu dekat.

Sayangnya ia justru dipinjamkan ke Cerezo Osaka dan dengan minimnya menit bermain yang didapatkan, Justin Hubner harus kembali berjuang dari bawah untuk menembus tim utama Wolves.

Kontributor: Felix Indra Jaya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI