Suara.com - Direktur Utama PT Malut Maju Sejatera yaitu Dirk Soplanit buka suara soal rumor Malut United memberikan gaji Rp 8 miliar per musim untuk Yakob Sayuri dan Yance Sayuri.
Seperti diketahui, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri berhasil direkrut Malut United dari PSM Makassar untuk menghadapi BRI Liga 1 2024/2025.
Setelah kepindahan itu, ramai rumor di media sosial yang menyebutkan bahwa Malut United merogoh kantong hingga Rp 8 miliar untuk gaji 'Si Kembar' selama semusim.
Terkait rumor itu, Dirk Soplanit menjawab secara diplomatis. Dirinya mengaku belum mendapatkan laporan lengkap dari manajemen klub terkait aktivitas klub, termasuk kontrak pemain.
"Belum bisa dirilis secara pasti. Kenapa saya sampaikan itu, karena klub ini punya aktivitas sendiri dengan kepengurusannya," kata Dirk Soplanit di YouTube Tommy Desky.
"Kemudian, klub ini badan hukumnya PT Malut Maju Sejatera. Nah, persoalan pemain, sepenuhnya ada di ranah klub, mereka yang mengatur pemain, berapa besar kontrak karena ada aspek teknis di situ," lanjutnya.
"Hal-hal teknis ini belum tuntas. Masih ada perburuan-perburuan untuk tim. Laporan lengkap kegiatan klub belum masuk ke PT. Saya tidak berani terbuka untuk menyampaikan, jangan sampai itu angkanya keliru," imbuhnya.
Malut United menjadi salah satu klub promosi yang serius menghadapi BRI Liga 1 2024/2025. Klub ini dinilai memiliki sumber dana melimpah untuk bisa bersaing di papan atas kompetisi musim depan.
Baca Juga: 2 Kiat PSBS Biak Dapatkan Pemain Sesuai Keinginan, Tim Promosi Liga 1 Layak Ditiru