Suara.com - Kabar gembira bagi Jakmania! Persija Jakarta resmi mendaftarkan Jakarta International Stadium (JIS) sebagai markas mereka untuk mengarungi Liga 1 musim 2024/2025.
Hal ini menandakan berakhirnya era Persija sebagai tim musafir yang kesulitan mencari tempat menggelar laga kandang.
Musim lalu, Persija terpaksa bermain di luar Jakarta karena JIS masih dalam tahap pembangunan dan SUGBK lebih banyak digunakan untuk kegiatan lain.
Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi yang biasa menjadi markas alternatif pun sedang dalam tahap renovasi.
Baca Juga: Menilik Performa Carlos Pena Sebelum Latih Persija, Jarang Menang?
Memasuki musim baru, manajemen Persija telah mendaftarkan JIS sebagai homebase utama.
SUGBK juga didaftarkan, namun hanya untuk pertandingan-pertandingan besar.
"Kami akan lebih banyak bermain di Jakarta pada musim depan," ujar Direktur Utama Persija, Ambono Janurianto.
"Pertandingan kandang akan dilangsungkan di JIS, dan untuk laga besar, mungkin kami akan menggunakan SUGBK."
Keputusan ini diharapkan dapat meningkatkan performa Persija yang menurun di musim lalu, salah satunya karena faktor bermain kandang di luar Jakarta.
Baca Juga: Alasan Fachruddin Aryanto Kembali Pulang ke PSS Sleman
Macan Kemayoran terpaksa banyak melakoni laga kandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali.
"Musim lalu kami mengalami kendala karena banyak acara dan stadion di Jakarta dipakai untuk hal lain, ditambah renovasi Stadion Patriot, sehingga kami harus bermain kandang di tempat lain," jelas Ambono.
"Hal ini tentu berdampak negatif bagi tim. Bermain di kandang dengan dukungan Jakmania akan memberikan efek yang tinggi untuk lawan," pungkasnya.