Suara.com - Spekulasi masa depan Timnas Indonesia bersama Shin Tae-yong kini terjawab. Pelatih asal Korea Selatan itu resmi memperpanjang kontraknya bersama skuad Garuda.
Kepastian Shin Tae-yong lanjut sebagai juru taktik Timnas Indonesia dipastikan oleh PSSI lewat akun media sosial X @Timnas Indonesia.
Lewat unggahan tersebut federasi sepak bola Indonesia itu mengonfirmasi jika STY sepakat meneken kontrak baru berdurasi tiga tahun atau hingga 2027 mendatang.
Shin Tae-yong pertama kali menangani Timnas Indonesia di tahun 2020 silam. Ia ditunjuk PSSI menggantikan Simon McMenemy sebagai Pelatih Skuad Garuda.
Baca Juga: STY dan 2 Pemain Timnas Indonesia Disanksi AFC, Kritik Wasit Berujung Denda Total Rp204 Juta
Selama empat tahun menangani Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mencatatkan banyak prestasi. Salah satunya adalah mengantar Timnas Indonesia memasuki babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Sempat Tersiar Kabar Shin Tae-yong Bakal Latih Timnas Korea Selatan
Sebelum diumumkannya kontrak baru berdurasi tiga tahun tersebut, STY sempat dikabarkan diminta untuk melatih kembali Korea Selatan. Namun beberapa hari setelah kabar tersebut mencuat, pelatih 54 tahun itu memberi isyarat jika ia enggan menerima tawaran tersebut.
Kabar menyebut jika STY enggan menerima tawaran itu lantaran federasi Korsel dinilai hanya 'memanfaatkannya' sebagai juru selamat.
"Negara saya adalah Korea dan saya sangat berterima kasih kepada Asosiasi Sepak Bola Korea karena mereka yang membawa saya ke posisi ini. Saya bisa mencapai titik ini karena kesempatan yang diberikan kepada saya," ucap Shin Tae-yong di YouTube Jo Pang-mae dikutip dari Wikitree.
"Namun saya selalu dipanggil sebagai petugas pemadam kebakaran ketika keadaan mendesak, jadi saya memanfaatkan setiap kesempatan dengan baik. Tapi saya kecewa karena tidak dimasukkan dalam daftar pertama pelatih timnas," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, STY pernah memimpin Korea Selatan di Piala Dunia 2018. Namun ketika itu ia menjadi pelatih menggantikan Uli Stielike yang gagal mendongkrak performa Taeguk Warriors di tahun 2017 atau satu tahun jelang gelaran Piala Dunia.
STY sendiri sebelumnya menjabat sebagai asisten dari Uli Stielike, namun perannya yang terlihat dominan di tim membuatnya, secara halus, diminta melatih tim kelompok umur Korsel.
Sepeninggal Shin, performa tim senior Korsel anjlok. Uli Stielike pun ditendang dan STY kembali diminta melatih tim senior.