Suara.com - Media Korea Selatan menyorori pernyataan Ketua Umum PSSI Erick thohir soal kemungkinan Shin Tae-yong memilih menjadi pelatih Timnas Korea Selatan. Wikitree menulis jika Erick Thohir tidak akan menahan jika Shin Tae-yong ingin.
Sampai saat ini Shin Tae-yong memang belum menandatangi kontrak baru dengan Timnas Indonesia.
"Ucapan tersebut ditafsirkan mengisyaratkan kemungkinan Pelatih Shin ditunjuk ke timnas Korea. Dilaporkan bahwa Jeong Hae-seong, ketua Komite Penguatan Kekuatan Asosiasi Sepak Bola Korea, mulai mencari kandidat, baik di dalam maupun luar negeri, untuk menunjuk pelatih kepala berikutnya," tulis wikitree.
Dalam tulisannya itu, media wikitree memuji prestasi Shin Tae-yong membawa Korea Selatan ke Piala Dunia 2018 Rusia.
Baca Juga: Timnas Korea Selatan Umumkan Pelatih Baru Pekan Ini, Jadi Rekrut Shin Tae-yong?
Di sisi lain, Shin Tae-yong punya dengan apik membawa Timnas Indonesia mencatatkan berbagai sejarah sepak bola di Indonesia.
"Pelatih Shin Tae-yong memimpin berbagai tim nasional dari tahun 2015 hingga 2018 dan membuktikan dirinya sebagai pemimpin yang patut diperhatikan. Apalagi, ia semakin mendapat sorotan saat mengambil alih kepemimpinan timnas A sebagai penerus pelatih Oli Stielike pada Maret 2018."
Erick Thohir Ikhlas
Erick Thohir iklas jika Shin Tae-yong berlabuh menjadi pelatih Timnas Korea Selatan. Sebab hingga kini Shin Tae-yong belum tanda tangan kontrak dengan Timnas Indonesia.
Sebelumnya, salah satu media di Korea Selatan mengungkapkan STY berpeluang kembali melatih tim Negeri Ginseng karena kontrak dengan Indonesia akan selesai pada akhir Juni.
Baca Juga: Erick Thohir Gandeng J-League, Liga Indonesia Siap Naik Kelas?
Di sisi lain, Erick Thohir yang juga Menteri BUMN itu tidak melarang apabila pelatih asal Korea Selatan itu ditarik oleh negaranya.
“Kalau pun dari Korea Selatan ingin Shin Tae-yong, saya tidak bisa melarang,” Erick Thohir di sela turnamen sepak bola usia muda Bali 7s di Kabupaten Gianyar, Bali.
Meski begitu, Erick menegaskan pembangunan sepak bola nasional tidak bergantung kepada individu.
Namun berdasarkan kiprah semua tim mulai dari pemain yang berkualitas, pelatih, ofisial, pemerintah, dan PSSI selaku induk organisasi hingga suporter.
“Pembangunan tim nasional ini bukan berdasarkan satu individu, saya jamin itu. Timnas ini dibangun karena sebuah kekuatan bersama,” katanya.
Shin Tae-yong sudah memenuhi target PSSI yakni membawa timnas Indonesia ke 16 besar Piala Asia 2023 dan timnas Indonesia U-23 ke perempat final Piala Asia U-23.
STY bahkan membawa timnas Indonesia U-23 ke babak semifinal Piala Asia U23.
Sedangkan dari sisi peringkat FIFA, Indonesia kini menduduki posisi 134 yang menjadi peringkat terbaik selama 13 tahun terakhir.
Skuad Merah Putih terakhir kali menempati peringkat 140 pada 19 Oktober 2011.
“Kami perlu punya pelatih standar dunia. Tapi saya yakin Shin Tae-yong tahu bahwa tanpa dukungan PSSI, tanpa kualitas pemain, tidak mungkin kita (Indonesia) sampai di sini,” imbuhnya.