Infografis
Suara.com - Bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan terus melanjutkan karir sepak bola di luar negeri.
Pemain kelahiran Kabupaten Blora, Jawa Tengah itu masih memperkuat klub Liga Korea Selatan, Suwon FC.
Arhan mengakui, keputusan terus berkarir di luar negeri juga didorong keinginan sang mertua, Andre Rosiade yang melarang dirinya kembali ke Indonesia sebelum 10 tahun berkarier di luar negeri.
"Ya, mertua saya yang melarang saya pulang sebelum berkarier 10 tahun di luar negeri," kata Pratama Arhan di kanal YouTube Justinus Lhaksana dilansir dari Hops.id--jaringan Suara.com, Jumat (21/6/2024).
Baca Juga: Media Vietnam Sebut Ada Duplikat Pratama Arhan Timnas Indonesia U-16, Punya Lemparan Mematikan
Pemain berusia 22 tahun itu membenarkan bahwa mertuanya telah menetapkan syarat tersebut sebelum ia menikahi Azizah Salsha.
Intip jam tangan mewah Richard Mille seharga miliaran rupiah milik Ahmad Sahroni: Dulu cuma Rp300 juta
"Ada saksinya juga istri saya," tambahnya.
Karier internasional Pratama Arhan dimulai pada tahun 2022 ketika ia direkrut oleh Tokyo Verdy dari PSIS Semarang. Baru pada tahun 2024, ia pindah ke klub Korea Selatan, Suwon FC.
Pratama Arhan bertekad untuk terus berkarier di luar negeri selama 10 tahun, dengan target utama berkarier di Eropa dalam satu atau dua tahun mendatang.
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Kena Keplak Shin Tae-yong Gara-gara Calvin Verdonk
"Memang target saya adalah ke Eropa dan mungkin satu atau dua tahun ke depan," kata pemain asal Blora itu.
Pratama Arhan, yang saat ini berusia 22 tahun, menargetkan untuk tetap berkarier di luar negeri hingga usianya mencapai 30 tahun untuk mengasah skill dan menimba pengalaman internasional.
Setelah itu, barulah ia akan mempertimbangkan untuk kembali bermain di Indonesia.
"Ya pokoknya 10 tahun lah abroad," tegasnya.
"Kalau usia sudah 30 ke atas, sudah mau pensiun dan main di Indonesia," jelas Pratama Arhan.
