Championship Series Liga 1 Cuma Seumur Jagung, Dihapus untuk Musim 2024/2025 Demi Timnas Indonesia

Kamis, 20 Juni 2024 | 19:49 WIB
Championship Series Liga 1 Cuma Seumur Jagung, Dihapus untuk Musim 2024/2025 Demi Timnas Indonesia
Persib Bandung mengangkat trofi juara BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (31/5/2024). [PERSIB.co.id/Barly Isham]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Format Championship Series Liga 1 ternyata cuma seumur jagung. PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator memastikan hal itu bakal dihapus untuk musim 2024/2025.

Keputusan itu membuat kompetisi kasta tertinggi Tanah Air itu akan kembali ke format awal sebelum Liga 1 2023/2024. Gelar juara akan diraih oleh tim yang finis teratas di klasemen akhir.

"Championship series udah enggak ada. Jadi kompetisi full," kata Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus di Jakarta, Kamis (20/6/2024).

Ferry menjelaskan championship series dihapus pada musim ini bukan karena tidak sukses musim lalu. LIB selaku operator mempertimbangkan kepentingan tim nasional yang cukup padat.

Baca Juga: PSSI Sambut Keinginan Pemain Keturunan Seharga Rp67 Miliar untuk Bela Timnas Indonesia

Badan Tim Nasional (BTN) meminta setiap klub wajib melepas pemain ketika dibutuhkan. Pemain terpilih harus sudah bergabung H-4 sebelum bertanding.

Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus menjawab pertanyaan para pewarta setelah mengikuti rapat para pemilik klub Liga 2 di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (27/6/2023). (ANTARA/RAUF ADIPATI)
Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus menjawab pertanyaan para pewarta setelah mengikuti rapat para pemilik klub Liga 2 di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (27/6/2023). (ANTARA/RAUF ADIPATI)

"Sebenarnya (championship series) bukan tidak baik, ya. Ini banyak slot kebutuhan tim nasional yang harus dipenuhi, kaitannya tadi tuh, Pak Sumardji (ketua BTN) bilang ada 4 hari sebelum FIFA Matchday ada libur, padahal di banyak negara kan harus (pertandingan) habis di waktu FIFA Matchday," jelas Ferry.

"Ini kita memang memberi ruang kepada tim nasional untuk bisa memanfaatkan training center yang sifatnya dibutuhkan Badan Tim Nasional, pelatih khususnya, supaya tidak lagi ada penghentian di tengah jalan."

"Kalau menggunakan championship series lagi maka ini akan mundur jauh, jadi bukan tidak bagus championship series. Championship series sebetulnya animonya besar," jelasnya.

Sekadar mengingat, Liga 1 musim lalu menggunakan championship series di mana Persib Bandung keluar sebagai juara. Sementara reguler series dimenangi oleh Borneo FC.

Baca Juga: PSSI Isyaratkan Nyerah Kejar Pemain Keturunan Rp86 Miliar, Tunggu Eks Pemain FC Utrecht

"Tapi kebutuhan waktunya tidak mencukupi sehingga mau tidak mau kita harus kembali ke full kompetisi seperti apa yang ada di tahun-tahun lalu," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI