Suara.com - Sabreena Dressler merupakan pesepak bola wanita yang memiliki darah Indonesia-Jerman. Saat ini ia lebih aktif sebagai selebgram, kendati masih berhubungan dengan sepak bola dan olahraga.
Namanya belakangan sering disebut-sebut oleh netizen Indonesia karena kerap kedapatan dengan pemain Timnas Indonesia.
Ia sempat dikabarkan dekat dengan kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, hingga dua pemain naturalisasi yaitu Nathan Tjoe-A-On dan Justin Hubner.
Biodata dan Asal Usul Sabreena Dressler
Baca Juga: Sebelum dengan Justin dan Nathan, Sabreena Dressler Pernah Kepergok Jalan Bareng Asnawi Mangkualam
Sabreena Dressler lahir di Perth, Australia, pada 26 Desember 2001. Meski lahir di sana, ia besar dan punya darah keturunan Indonesia.
Sabreena punya dua kakak perempuan yang diketahui lebih sering muncul di layar televisi karena membintangi sejumlah judul FTV.
Perjalanan Karier Sepak Bola Sabreena
Berbeda dengan kakak-kakaknya, Sabreena sudah menekuni dunia olahraga sejak kecil khususnya sepak bola. Oleh karena itu di usia 12 tahun ia bergabung dengan Pro Direct Academy.
Cedera parah membuat karirnya sempat terhambat dan harus menjalani pemulihan selama 8 bulan di Jerman. Saat ia kembali ke Indonesia pada 2019, ia bergabung dengan Persija Jakarta.
Baca Juga: 10 Potret Sabreena Dressler, Digosipkan Cinta Segitiga dengan Dua Pemain Timnas Indonesia
Sayang kompetisi Liga 1 Putri cuma bertahan satu musim karena dihentikan akibat pandemi. Kendati begitu, ia sempat masuk pemusatan latihan Timnas Indonesia Putri untuk SEA Games 2021.
Namun, Sabreena gagal masuk dalam skuad dan dipulangkan pelatih Timnas Putri Indonesia, Rudy Eka Priyambada.
Sabreena tak menyerah sampai di situ sampai ia mendaftar ke klub sepak bola wanita di Australia, Subiaco AFC lewat manajemen USA Athletes.
Akan tetapi saat ini ia sudah tidak bermain untuk klub manapun. Ia lebih aktif sebagai influencer dan menjadi brand ambassador dari salah satu brand olahraga asal Jerman.
Sabreena Dressler juga sempat menjadi Duta Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia.
Kontributor: Aditia Rizki