Suara.com - Bagi pecinta sepak bola Indonesia tentu tak asing dengan nama Danilo Fernando. Ia adalah salah satu pemain asing yang bersinar di Liga Indonesia pada periode 2000-an.
Danilo pertama kali bermain untuk klub Petrokimia pada 2003. Di klub ini ia bertandem dengan Cristian Gonzales.
Bersama Cristian Gonzales, Danio Fernando menjadi duet maut di lini depan Petrokimia.
Sama seperti Cristian Gonzales yang akhirnya memutuskan menjadi mualaf, masuk Islam, Danilo pun melakukan hal sama. Perjalanan spritual Danilo untuk memeluk Islam dialaminya saat membela Persik.
Baca Juga: Kisah Mualaf Davina Karamoy, Pemain Rani Ipar Adalah Maut yang Jadi Mualaf Setelah Baca Alquran
Pada 2008 saat membela Persik, Danilo mendapat hidayah untuk memeluk Islam. Waktu itu, publik mengira keputusan Danilo menjadi muslim ada hubungannya dengan percintaan.
Saat itu, Danilo menikahi wanita Indonesia bernama Windi Fitriya Marzuki. Keduanya dianugrahi dua orang anak.
Danilo menyangkal bahwa keputusannya untuk memeluk Islam karena menikahi Windi. Ditegaskan Danilo, ia terpanggil untuk memeluk Islam karena melihat rekan satu timnya.
Danilo menceritakan bahwa ia begitu takjub melihat rekannya di Persik yang beragama Islam saat menunaikan salat lima waktu. Ibadah wajib umat Islam.
Danilo mengaku bahwa pemandangan orang salat begitu membuka hati dan pikirannya untuk memeluk Islam. Ia pun mengatakan tidak ada paksaan dari orang lain untuk nenjadi nualaf.
Baca Juga: Marcell Darwin Ungkap Reaksi Ibu saat Dirinya Izin Mualaf: Pas Gue Datang, Beliau Bilang...
"Saya menjadi mualaf murni karena keinginan saya sendiri. Saya baca dua kalimat syahadar di Masjid Al-Akbar,” kata Danilo seperti dikutip.
Hingga saat ini, Danilo masih teguh dalam keislamannya. Bahkan saat masih bermain sepak bola, ia tetap konsisten menjalankan ibadah wajib umat muslim, seperti puasa misalnya.
"Dari pertama kali menjadi muslim, aku selalu puasa. Tidak ada yang bolong. Aku suka dengan hal ini, aku sudah terbiasa kok," ujar Danilo beberapa waktu lalu.
Menurut Danilo, saat masih aktif sebagai pemain, berpuasa dan latihan bukan hal yang memberatkan. Justru membuat daya tahan tubuhnya tetap fit.
"Justru disini kita sebagai pemain dituntut agar bisa menjaga daya tahan tubuh tetap fit. Artinya ibadah jalan, latihan juga jalan. Aku juga kalau sempat mungkin bakal buka puasa bersama dengan anak yatim, " sambung pria yang kini menikah dengan Ayu Sartika, eks manager Deltras Sidoarjo.