Suara.com - Peristiwa legenda Timnas Indonesia Cristian Gonzales menonton pertandingan Indonesia vs Filipina di tribun biasa di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), menimbulkan polemik.
Banyak pihak menyayangkan hal ini terjadi sebab seorang eks pemain Timnas Indonesia seperti Cristian Gonzales malah duduk di tribun biasa bukan di VIP atau VVIP.
Sejumlah netizen lalu membandingkan dengan para rekan artis dan influencer yang malah mendapat tempat duduk di VVIP.
Pengamat Sepak Bola Nasional, Coach Justinus Laksana, mengaku tidak mempersoalkan jika kursi VVIP diberikan ke artis-artis.
Baca Juga: Klarifikasi Petugas Insekta soal Kucing dalam Karung di GBK
"Kalau disangkutpautkan artis dan lain-lain gua masih bisa terima. Kenapa gua bisa terima? Bukan karena gua pro mereka atau apa ga, gua ga peduli juga dengan artis-artis itu. Tapi sepak bola kita lagi berkembang. Kita butuh exposure. Yang bisa mengangkat exposure itu ya artis-artis," ujar Coach Justin di Youtube TS Media.
Walau begitu, menurut dia, eks pemain timnas seperti Cristian Gonzales seharusnya mendapat kursi penonton setidaknya di kelas VIP.
Menurut Koci, sapaan akrab Coach Justin, itu adalah bentuk penghargaan federasi sepak bola terhadap mantan pemain timnas.
"Yang jelas semua pemain mantan timnas mau satu caps atau puluhan caps seperti Cristian harus dapat tiket. Ini penghargaan. Ini aturan yang tidak ada dalam buku apapun tapi berlaku di seluruh dunia," ujarnya.
Menurut Coach Justin, seharusnya Cristian Gonzales menelepon PSSI meminta tiket pertandingan timnas dan ia yakin akan diberikan. Jika PSSI sampai tidak memberikan tiket gratis ke Gonzales, Koci mengaku akan mengkritik keras PSSI.
Baca Juga: Tanpa Tiket VVIP, Cristian Gonzales Dibantu Menantu Filipina Masuk GBK
"Gua akan kesal atau marah kalau seandainya Cristian telepon PSSI ga dikasih. Baru gua akan kritik PSSI. tapi kasusnya ga begini. Cristian coba jalur lain. Tapi gua yakin kalau Cristian telepon ke PSSi, pasti dikasih," ujarnya.