2 Pemain Timnas Indonesia Dapat Penilaian Mengerikan Media Inggris, Bisa Minggir dari Eropa

Reky Kalumata Suara.Com
Selasa, 18 Juni 2024 | 14:36 WIB
2 Pemain Timnas Indonesia Dapat Penilaian Mengerikan Media Inggris, Bisa Minggir dari Eropa
Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott (kanan) Saat Laga Uji Coba Melawan Iran. (pssi.org)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nathan Tjoe-A-On dan Elkan Baggott, yang seharusnya mewakili Indonesia di Liga Inggris musim depan, terancam tidak jadi.

Fans Indonesia berharap melihat mereka bermain di dua kasta teratas Liga Inggris pada musim 2024/25. Nathan Tjoe-A-On di Swansea City dan Elkan Baggott di Ipswich Town.

Namun, melihat situasi terkini kedua tim, kemungkinan besar Nathan dan Elkan akan bermain untuk klub lain musim depan.

Nathan Tjoe-A-On. (Instagram/@nathantjoeaon)
Nathan Tjoe-A-On. (Instagram/@nathantjoeaon)

Jadwal Premier League musim 2024/25 akan diumumkan hari ini, Selasa (18/6/2024).

Baca Juga: Apa Itu Snickometer? Teknologi Baru Gagalkan Gol Romelu Lukaku di EURO 2024

Elkan, yang bermain di Ipswich Town, akan mengetahui jadwal pertandingan melawan klub-klub besar musim depan.

Meskipun demikian, ada kemungkinan Elkan, yang berusia 21 tahun, tidak dimasukkan dalam skuad utama The Tractor Boys untuk kompetisi tersebut.

Media setempat, East Anglian Daily Times, mengusulkan Elkan untuk dipinjamkan lagi agar tidak menghabiskan satu slot pemain senior.

Menurut EADT, "Lulusan akademi seperti Elkan Baggott, Corrie Ndaba, dan Idris El Mizouni berada dalam tahun terakhir kontrak mereka."

"Saya menduga Baggott akan dipinjamkan kembali."

Baca Juga: Tak Diunggulkan, Pelatih Republik Ceko Tegaskan Timnya Tak Gentar Hadapi Portugal di Euro 2024

Elkan Baggott masih belum memperbaiki hubungannya dengan PSSI dan Shin Tae-yong, menjadikan nasibnya di timnas Indonesia belum pasti.

Di Swansea City, Nathan Tjoe-A-On menghadapi situasi serupa di divisi yang lebih rendah.

The Swans mengeluarkan 300 ribu pounds untuk merekrut bek kiri Indonesia dari Excelsior, namun musim 2023/24 menunjukkan Nathan belum bisa bersaing baik di Championship maupun di Eredivisie.

Dia belum mendapatkan kesempatan bermain di Inggris dan hanya bermain selama 15 menit saat dipinjamkan ke SC Heerenveen.

Performa terbaiknya baru terlihat saat membela timnas U-23 dan senior Indonesia sebagai gelandang.

Menurut Wales Online, Nathan dianggap sebagai pemain mahal yang belum mampu membuktikan kemampuannya secara konsisten.

Wales Online menulis, "Ketika pemain Indonesia dibeli dengan biaya 300 ribu pounds, banyak harapan muncul bahwa dia akan menjadi solusi dari krisis bek kiri."

"Namun, nyatanya dia belum mampu beradaptasi dengan kecepatan dan intensitas persaingan di Championship."

"Wales Online menegaskan, jika Nathan ingin mempertahankan masa depannya bersama The Swans, dia harus menunjukkan peningkatan yang signifikan."

Nathan dan Elkan sama-sama dianggap tidak mampu bersaing di tim utama klubnya oleh media setempat.

Jika keduanya mencari klub peminjam atau pindah permanen di bursa transfer, mereka bisa mengikuti jejak Justin Hubner.

Hubner saat ini dipinjamkan oleh Wolverhampton Wanderers ke klub Jepang, Cerezo Osaka.

Bermain di J1 League dianggap menguntungkan bagi klub asalnya karena level kompetisi yang tinggi, yang telah terbukti mencetak pemain berkualitas seperti Kaoru Mitoma.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI