Infografis
Suara.com - Eks pemain klub Liga Spanyol Malaga U-19, Arthur Irawan, menjagokan Jerman untuk menjuarai Euro 2024. Meski demikian, dia memprediksi Prancis dan Inggris akan jadi pesaing sengit dalam upaya Der Panzer merengkuh trofi.
Jerman selaku tuan rumah, menjadi salah satu negara yang diunggulkan untuk merengkuh gelar juara ajang sepak bola terakbar Eropa ini.
Selain status tuan rumah, mereka dinilai memiliki komposisi pemain berkualitas gabungan antara senior seperti Toni Kroos hingga pemain muda bertalenta seperti Florian Wirtz.
"Menurut saya Jerman punya peluang besar untuk juara Euro karena di kandang sendiri dan bakal jadi emosional ya karena ini turnamen terakhir Toni Kroos," kata Arthur Irawan di Kawasan Pondok Indah, Jakarta, Jumat (14/6/2024).
Baca Juga: Trivia Jerman vs Skotlandia, Deretan Fakta Menarik Laga Pembuka Euro 2024
Lebih lanjut, Arthur menyebut tidak akan mudah bagi Jerman untuk menjadi kampiun. Ada sejumlah tim yang menunjukkan performa luar biasa sepanjang kualifikasi.
Salah satu yang disorot eks pemain Espanyol B itu adalah Prancis. Sosok Kylian Mbappe dianggap menjadi "jimat" bagi tim Ayam Jantan dalam misi merengkuh trofi Euro 2024.
"Tapi pasti dua tim terbaik adalah Prancis karena mereka sudah lama bermain bersama, Mbappe juga masih jadi salah satu pemain terbaik di dunia," terang Arthur.
"Tapi mungkin Inggris juga punya tim yang kuat ya, apalagi Jude Bellingham musim kemarin luar biasa, lagi gacor," sambungnya.
Meski menjagokan Jerman, Arthur Irawan mengakui calon juara Euro 2024 sulit ditebak. Dia merasa banyak tim yang berpeluang untuk menjadi yang terbaik di ajang ini.
Baca Juga: Menghitung Hari Timnas Indonesia Kehilangan Bek Sayap Berbakat Rp695 Miliar
"Bakal susah ditebak karena tim-timnya kualitasnya merata, bahkan tim yang menurut kita enggak sehebat tim-tim besar, seperti Hungaria bagus karena ada Szoboszlai," ucap Arthur Irawan.
"Kroasia selalu jadi tim kuda hitam dan tidak banyak perubahan dari skuad Piala Dunia 2022 ya ada Modric, Kovakic, Gvardiol, jadi pasti masih kuat. Skotlandia juga punya tim yang bagus, jadi bener-bener sulit diprediksi," pungkasnya.
