Suara.com - Timnas Indonesia tak bisa berkandang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta menghadapi putaran ketiga Piala Dunia 2026, September mendatang.
Perpindahan ini dilakukan sehubungan dengan rencana kunjungan kenegaraan Paus Fransiskus ke Indonesia pada awal September mendatang.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun memastikan Timnas Indonesia akan pindah markas dan menggelar pertandingan di Surabaya.
Meski demikian, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong justru mengaku belum mengetahui kabar tersebut.
Baca Juga: Klasemen Akhir Tim Lolos Babak Ketiga: Timnas Indonesia di Atas China dan Korea Utara!
"Saya belum pernah dengar sebelumnya (soal bermain di Surabaya(. Jadi, saya belum bisa menjawabnya," kata Shin Tae-yong usai pertandingan melawan Filipina.
Sebelumnya, Ketua PSSI, Erick Thohir, mengabarkan bahwa Timnas Indonesia tidak akan bermain di SUGBK dalam periode awal Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 usai menang 2-0 atas Filipina, Selasa (11/6/2024) malam.
Hasil itu membuat Indonesia finis di peringkat 2 grup F di bawah Irak. Indonesia akan melanjutkan perjalanan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan September 2024.
Nantinya, 18 tim termasuk Indonesia akan diundi dibagi menjadi 3 grup. Rizky Ridho Ramadhani dan kawan-kawan tergabung di Pot 6 bersama Korea Utara dan Kuwait.
Baca Juga: Hajar Bahrain 3-0, Timnas Putri Indonesia Ikuti Jejak Tim Putra Raih Kemenangan
Penentuan grup bagi Indonesia akan dilakukan melalui undian setelah negara-negara dibagi ke dalam enam pot sesuai ranking FIFA.
AFC akan melakukan undian di markas mereka di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 27 Juni mendatang.