Suara.com - Aymen Hussein adalah pesepak bola Irak sekaligus penyerang andalan negaranya. Saat ini ia bermain untuk klub Irak, Al-Quwa.
Dengan tinggi 189 cm dan memiliki badan kekar, Hussein menjadi salah satu bomber Asia paling ditakuti belakangan ini.
Terlebih buat Timnas Indonesia, keberadaan Hussein di atas lapangan kerap memberi pedih karena selalu bisa mencetak gol saat bertemu Skuad Garuda.
Terbaru saat Timnas Indonesia menjamu Irak di laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (6/6), di mana Hussein mencetak satu dari dua gol Irak ke gawang Indonesia.
Baca Juga: Momen Striker Irak Ngaji di Pesawat, Pantesan Gacor di Lapangan
Biodata Aymen Hussein
Sosok dengan nama lengkap Aymen Hussein Ghadhban Al-Mafreaji ini lahir di Hawija, Kirkuk, Irak, pada 22 Maret 1996. Daerah itu sendiri dikuasai oleh kelompok teroris ISIS.
Hidup di daerah zona merah, Hussein memiliki ayah yang merupakan seorang tentara Irak. Ayahnya gugur dalam bentrok dengan kelompok al-Qaeda pada 2008.
Tak hanya itu, saudara laki-lakinya juga diculik oleh ISIS dan hingga saat ini tidak diketahui keberadaannya. Bahkan sejak 2008, Hussein dan keluarganya harus menjadi pengungsi di negara sendiri.
Karier Klub Sepak Bola Aymen Hussein
Baca Juga: Harga Pasar Aymen Hussein, Klub BRI Liga 1 Ada yang Berani Mengontrak?
Terlepas dari segala konflik peperangan sepanjang hidupnya, sepak bola menjadi hal yang membuatnya terus hidup dan bermimpi.
Pada 2009 bakat sepak bola Aymen tercium oleh salah satu pengurus klub Al-Alam SC yang merekomendasikannya masuk ke klub tersebut.
Setelah dari sana ia pindah ke Tuz FC dan bergabung ke Gas Al-Shamai demi mewujudkan mimpi bermain di level profesional.
Pada 2013 akhirnya dia bergabung ke klub divisi teratas Liga Irak, Duhok. Sayangnya pada 2015 krisis finansial di dalam klub membuatnya terpaksa hengkang ke Al-Naft.
Pada musim 2016/17, Aymen Hussein menjalani musim terbaiknya dengan torehan 10 gol dari 12 laga sebelum cedera menghantam.
Tapi performa apik itu cukup membuatnya direkrut oleh klub raksasa Irak, Al-Shorta, pada Agustus 2017. Namun hanya satu musim kebersamaan Hussein dengan Al-Shorta.
Ia kembali bergabung ke Al-Naft selama semusim, lalu pindah ke klub Tunisia, CS Sfaxien. Lagi-lagi cuma satu musim di sana, Hussein kembali ke irak untuk membela Al-Quwa Al-Jawiya selama dua musim.
Setelah dari sana ia merantau ke Qatar untuk membela Umm Salal dan Al-Markhiya selama masing-masing semusim.
Perantauan Hussein berlanjut ke Uni Emirat Arab dengan Al-Jazira dan Raja CA di Maroko. Namun cuma tiga bulan ia pulang ke Irak dengan membela Al-Quwa Al-Jawiya hingga sekarang.
Karier Aymen Hussein di Timnas Irak
Hussein sudah menjadi bagian dari Irak U-20 sejak 2014 dan terus naik kelas ke Irak U-23 pada 2015. Bersama Irak U-23 Hussein tampil tajam dengan torehan 11 gol dari 14 laga.
Sejak 2015 itu pulan Aymen Hussein sudah dipanggil ke Timnas Senior Irak. Sampai sekarang Hussein tidak pernah absen dipanggil ke Timnas Irak dan sudah mengoleksi 75 caps dengan torehan 26 gol.
Prestasi Aymen Hussein
1x Juara Piala Tunisia
1x Juara Liga Irak
1x Juara Piala FA Irak
1x Juara Arabia Gulf Cup.
Kontributor: Aditia Rizki