Infografis
Suara.com - Bek sentral Timnas Indonesia, Jay Idzes, meyakini timnya akan tetap kuat saat berhadapan dengan Filipina pada laga kandang matchday terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua, Selasa (11/6/2024) nanti, meski bek kawakan Jordi Amat harus absen pada pertandingan tersebut.
Jordi Amat diganjar kartu merah pada pertandingan kandang sebelumnya melawan Irak pada matchday 5, saat Timnas Indonesia takluk di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (6/6/2024) lalu.
Kartu merah itu diberikan wasit Shaun Evans akibat pelanggaran keras yang dilakukan Jordi terhadap Ali Jassim.
“Tentu saja Jordi adalah pemain yang penting bagi kami. Dia punya banyak pengalaman. Dia adalah sosok yang baik di tim," ucap Jay Idzes seperti dikutip Antara, Minggu (9/6/2024).
Baca Juga: Manajer Timnas Indonesia Bongkar Kans Calvin Verdonk Debut Lawan Filipina, Langsung Starter?
"Tetapi menurut saya kami punya banyak pemain bagus, banyak pemain bagus bisa mengisi posisinya. Untuk kasus ini, saya juga merupakan seorang bek, maka saya juga harus mampu mengambil keputusan-keputusan pertama. Maka kita lihat saja,” sambung bek klub Italia, Venezia itu.
Jay sendiri telat bergabung dengan skuad Timnas Indonesia, dengan ia baru tiba di Tanah Air sebelum pertandingan melawan Irak dan pada laga tersebut ia sama sekali tidak dimainkan oleh pelatih Shin Tae-yong.
Menjelang laga melawan Filipina, pemain berusia 24 tahun itu yakin dirinya telah beradaptasi dengan berbagai perbedaan suhu dan hal-hal lain di Indonesia, yang membuatnya semakin siap untuk dimainkan.
“Saya sampai di sini sehari sebelum pertandingan lawan Irak, kemudian saya ada di bangku cadangan. Saya memulihkan diri dengan baik dan selama beberapa hari saya melakukan latihan pemulihan. Maka saya merasa kondisi saya baik,” tutur pemain bernama lengkap Jay Noah Idzes itu.
Timnas Indonesia saat ini menghuni posisi kedua dalam klasemen sementara Grup F. Tim Garuda memerlukan kemenangan atas Filipina yang berada di posisi juru kunci, untuk mengamankan satu tiket ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, mendampingi Irak yang telah lebih dahulu memastikan diri lolos dari Grup F.
