Flavio Silva Hengkang ke Persebaya, Ikut Kena 'Kutukan' Bomber Persik Kediri?

Rully Fauzi Suara.Com
Jum'at, 07 Juni 2024 | 21:15 WIB
Flavio Silva Hengkang ke Persebaya, Ikut Kena 'Kutukan' Bomber Persik Kediri?
Penyerang baru Persebaya Surabaya, Flavio Silva (kanan). [dok. Persebaya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bomber maut Persik Kediri, Flavio Silva, yang tampil ganas di BRI Liga 1 2023/2024 yang baru lewat dengan torehan 23 golnya, resmi bergabung dengan Persebaya Surabaya untuk musim 2024/2025.

Persebaya merekrut striker asal Portugal ini karena penampilannya yang impresif bersama Persik sepanjang musim.

Selain mengemas 23 gol, Flavio Silva yang kelahiran Guinea-Bissau juga mampu mengkreasi 3 assist dari 29 pertandingan Liga 1 2023/2024.

Penyerang berusia 28 tahun tersebut ada di urutan kedua daftar top skor, hanya kalah dari bomber Persib Bandung, David da Silva yang menggondol trofi Sepatu Emas.

Baca Juga: Bergabungnya Flavio Silva ke Persebaya Berkah untuk Persis Solo? Ini Penyebabnya

Namun, muncul pertanyaan apakah Flavio Silva akan tetap produktif bersama Persebaya setelah meninggalkan Persik?

Pasalnya, ada mitos bahwa penyerang subur yang pindah dari Persik seringkali langsung menurun performanya. Ini pernah dialami dua eks bomber Macan Putih --julukan Persik Kediri-- sebelumnya.

Cristian Gonzales

Cristian Gonzales dianggap sebagai salah satu striker 'GOAT' dalam sejarah kompetisi teratas sepak bola Indonesia, dengan empat gelar top skor pada Liga Indonesia musim 2005, 2006, 2007-08, dan 2008-09.

Selama 19 tahun di Indonesia, pemain naturalisasi asal Uruguay ini mencetak 495 gol dari 347 penampilan di kompetisi reguler, Piala Indonesia, dan Inter Islands Cup.

Baca Juga: Tinggalkan Persik Kediri, Flavio Silva Ingin Cari Tantangan Baru

Masa keemasan Gonzales terjadi saat membela Persik pada medio 2005-2007, mencetak 102 gol dari 95 penampilan.

Namun, pamornya menurun setelah pindah ke Persib Bandung pada paruh musim kedua 2009 sebagai pemain pinjaman karena masalah keuangan Persik.

Debutnya bersama Persib melawan Persipura berakhir 1-1, dengan Gonzales mencetak gol.

Setelah masa pinjaman dan kontraknya di Persik berakhir, Gonzales dikontrak permanen oleh Persib. Namun, performanya menurun dengan hanya 18 gol dari 31 penampilan pada 2009/2010 dan 9 gol dari 25 penampilan pada 2010/2011.

Di klub-klub berikutnya, performa Gonzales relatif menurun seiring bertambahnya usia, meskipun keterampilannya tetap ada.

Youssef Ezzejjari

Youssef Ezzejjari, penyerang asal Spanyol, segera menjadi idola Persikmania di Liga 1 musim 2021/2022 dengan kepala plontos yang khas dan permainan memikat.

Meski debutnya kurang manis dengan kegagalan penalti melawan Bali United, ia bangkit dan mencetak 19 gol dari 32 penampilan.

Setelah Persik, Ezzejjari pindah ke Bhayangkara FC, namun hanya mencetak 4 gol dari 12 penampilan.

Ia kemudian bermain di kompetisi Thailand dengan klub Khon Kaen United serta Malaysia Super League dengan tim Negeri Sembilan FC, tetapi performanya menurun.

Namun di musim 2023/2024, Ezzejjari lumayan bangkit bersama Visakha FC di Liga Kamboja, mampu mencetak 11 gol dari 10 penampilan.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI