Korea Selatan Bantai Singapura 7 Gol, Son Heung-min Malah Ketiban Sial Sepanjang Laga

Jum'at, 07 Juni 2024 | 16:36 WIB
Korea Selatan Bantai Singapura 7 Gol, Son Heung-min Malah Ketiban Sial Sepanjang Laga
Selebrasi gol Son Heung-min ketika Korea Selatan mengalahkan Singapura 7-0 dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. [Foto: X @theKFA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Korea Selatan menang telak 7-0 atas Singapura dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, di Stadion Nasional Singapura, Kamis (6/6/2024) malam.

Kapten tim berjuluk Taeguk Warriors, Son Heung-min tampil prima dengan mencetak dua gol dalam pesta tersebut.

Hanya saja, pemain Tottenham Hotspur malah ketiban sial sepanjang pertandingan.

Saat melawan Singapura, pemain berusia 31 tahun itu harus mendapatkan terprovokasi dari pendukung tuan rumah.

Son Heung-min memiliki reputasi sebagai salah satu pesepakbola terbaik yang pernah ada. Kapten Tottenham Hotspur dan Korea Selatan ini paling sering menunjukkan sikapnya dalam berinteraksi dengan suporter.

Bahkan, Son Heung-min tak segan melambaikan tangan kepada mereka saat berada di lapangan hijau ketika jeda pertandingan, termasuk juga di balik pintu tertutup. Ini menunjukkan jika dirinya selalu berusaha sebaik mungkin untuk berhenti menyapa penggemar dan media.

Namun, seseorang tidak akan mencapai apa yang telah ia capai dalam kariernya yang kini telah memantapkan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik dunia, tanpa memiliki sifat buruk dalam dirinya sekalipun jika diperlukan.

Melansir Hops.id dari ESPN, suporter Singapura di Stadion Nasional Singapura bahkan mulai mencemooh Son Heung-Min setelah peluit pembuka dibunyikan.

Jika mencoba sedikit permainan untuk memanfaatkannya dalam upaya memberi tuan rumah keuntungan apa pun memang menjadi motivasi di balik ejekan tersebut.

Baca Juga: Timnas Indonesia Raih Hasil Terburuk di Antara para Rival di ASEAN

Namun, ejekan suporter Singapura sudah terbentuk sebelumnya, bahkan sebelum bola ditendang kemudian hal itu menjadi bumerang bagi pemain Singapura.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI