Suara.com - Timnas Indonesia harus menelan pil pahit di kandang sendiri saat menjamu Irak dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Skuad Garuda takluk dengan skor 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (6/6/2024).
Kekalahan ini tentu menjadi sorotan publik.
Berikut lima penyebab Timnas Indonesia gagal meraih poin penuh di hadapan para pendukungnya:
1. Ketajaman Penyerang Tumpul
![Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick berebut bola dengan pemain Timnas Irak dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Irak di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (6/6/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/06/06/78270-rafael-struick-timnas-indonesia-vs-irak-di-sugbk.jpg)
Peluang emas untuk mencetak gol lewat kaki Rafael Struick dan Sandy Walsh gagal dimanfaatkan dengan baik.
Struick menyia-nyiakan peluang emas saat berhadapan dengan kiper Irak, sementara tendangan Walsh tepat sasaran namun gagal membobol gawang.
2. Kartu Merah

Tertinggal 0-1, Timnas Indonesia semakin terpuruk setelah Jordi Amat menerima kartu merah pada menit ke-59.
Baca Juga: Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2024 Usai Timnas Indonesia Keok Hingga Vietnam Comeback
Kehilangan satu pemain membuat strategi menyerang Timnas berantakan dan tak bisa bermain seimbang di sisa pertandingan.