Kelebihan yang Dimiliki 4 Bek Kiri Timnas Indonesia, STY Bakal Makin Kreatif Meramu Taktik Lawan Irak dan Filipina

Syaiful Rachman Suara.Com
Rabu, 05 Juni 2024 | 19:37 WIB
Kelebihan yang Dimiliki 4 Bek Kiri Timnas Indonesia, STY Bakal Makin Kreatif Meramu Taktik Lawan Irak dan Filipina
Pelatih sepak bola Timnas Indonesia Shin Tae-yong memimpin latihan di Stadion Madya, kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (1/6/2024). Latihan tersebut dalam rangka persiapan menjelang laga uji coba melawan Timnas Tanzania pada 2 Juni 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wpa.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jelang dua pertandingan sisa putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup F, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) memiliki banyak opsi di lini belakang.

Opsi yang dimiliki STY semakin kaya menyusul kehadiran Calvin Verdonk yang resmi menjadi WNI pada Selasa (4/6/2024) malam WIB.

Pemain Timnas Indonesia, termasuk Pratama Arhan, melakukan latihan jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024). Timnas Indonesia akan melawan Timnas Irak pada pertandingan ke-5 Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis 6 Juni 2024. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym.
Pemain Timnas Indonesia, termasuk Pratama Arhan, melakukan latihan jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024). Timnas Indonesia akan melawan Timnas Irak pada pertandingan ke-5 Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis 6 Juni 2024. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym.

Sebagaimana diketahui, kehadiran Calvin menambah amunisi Timnas Indonesia di posisi bek kiri yang sebelumnya sudah diisi tiga pemain; Nathan Tjoe-A-On, Pratama Arhan dan Shayne Pattynama.

Keputusan STY menumpuk empat pemain berposisi bek kiri tentunya bukan sekedar untuk mengganti satu pemain dengan lainnya. Akan tetapi karena kelebihan yang dimiliki setiap pemain.

Baca Juga: Menebak Strategi Jitu STY Setelah Taktiknya Dua Kali Dipatahkan Irak

Sudah menjadi rahasia publik jika STY adalah tipikal pelatih yang tidak butuh seorang pemain yang hanya bisa bermain di satu posisi. Setiap pemain yang dipilih juru taktik asal Korea Selatan itu sudah pasti bisa bermain di sejumlah posisi di luar posisi aslinya.

Atau paling tidak pemain tersebut memiliki kelebihan yang tidak dimiliki pemain lainnya.

Tiga bek kiri naturalisasi di Timnas Indonesia-- Nathan Tjoe-A-On, Shayne Pattynama dan Calvin Verdonk-- diketahui cukup andal bermain di posisi berbeda.

Seperti Nathan yang bisa bermain di posisi gelandang. Di ajang Piala Asia U-23 2024 di Qatar beberapa waktu lalu, Nathan terbukti tangguh mengisi posisi tersebut. Ia juga dikabarkan bisa bermain di posisi lain.

Berbeda dengan Nathan, selain posisi bek kiri, Shayne Pattynama terbukti cukup bisa diandalkan bermain di posisi bek tengah.

Baca Juga: Pertahanan Irak Sekokoh Batu Karang, Baru Timnas Indonesia yang Bisa Bobol

Sementara pemain anyar Calvin Verdonk diklaim bisa mengisi sejumlah posisi di lini belakang. Pemain NEC Nijmegen itu bahkan kerap bermain dipasang sebagai sayap kiri di klubnya.

Satu kelebihan lain yang dimiliki pemain berusia 27 tahun itu adalah kemampuannya dalam set piece atau mengeksekusi tendangan bebas.

Sedangkan Pratama Arhan, memiliki satu kelebihan yang tidak dimiliki tiga pemain di atas, bahkan rekan-rekannya dalam skuad.

Meski di klubnya, Suwon FC, Arhan baru bermain sebanyak satu kali, itupun hanya selama tiga menit, eks pemain PSIS Semarang itu memiliki skill andalan yang disoroti banyak pihak. Yaitu lemparan ke dalam yang kuat.

Tidak jarang lemparan yang dilepaskan Arhan memicu kemelut bahkan berujung gol bagi Timnas Indonesia sehingga pemain bernomor punggung 12 itu kerap diwaspadai pelatih tim lawan.

Shin Tae-yong (pssi.org)
Shin Tae-yong (pssi.org)

Kans Besar Timnas Indonesia Lolos ke Putaran Ketiga

Di dua laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua, Timnas Indonesia akan menghadapi Irak dan juga Filipina di laga kandang. Dua pertandingan tersebut dijadwalkan pada 6 dan 11 Juni di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Tergabung di Grup F, Timnas Indonesia saat ini menempati posisi dua dengan mengemas tujuh poin dari empat pertandingan. Di bawah Irak yang mengoleksi 12 poin dan sudah dipastikan lolos ke putaran ketiga.

Di posisi tiga ada Vietnam dengan tiga poin, kemudian Filipina dengan satu poin di posisi juru kunci.

Dengan demikian, Timnas Indonesia hanya membutuhkan tambahan tiga poin untuk menyegel posisi runner-up Grup F dan melenggang ke putaran tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Dengan opsi yang semakin kaya di lini belakang, kemampuan Arhan, Calvin, Shayne dan Nathan pastinya akan membuat STY semakin kreatif dalam meramu taktik.

Untuk Calvin, ia dipastikan tidak akan bisa tampil untuk laga kontra Irak karena baru resmi menjadi WNI pada Selasa kemarin. Ia disebut baru bisa berseragam Garuda di laga kontra Filipina.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI