Suara.com - Calvin Verdonk meningkatkan persaingan di bek kiri timnas Indonesia, sementara Pratama Arhan dan Edo Febriansah terancam terpinggirkan.
Bek muda Indonesia harus main di luar negeri untuk bersaing di timnas senior. Bek Liga 1 kesulitan mendapatkan tempat di sektor kiri pertahanan.
Timnas Indonesia akan menghadapi Irak dan Filipina dalam laga putaran kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Shin Tae-yong telah memanggil empat bek kiri, termasuk satu dari jalur naturalisasi, untuk menghadapi jadwal timnas Indonesia.
Baca Juga: Statistik Mentereng Calvin Verdonk di Musim 2023/24, Memang Pantas Perkuat Timnas Indonesia
Calvin Verdonk baru saja bergabung setelah resmi menjadi WNI pada Selasa (4/6/2024) malam.
Dia bermain sebagai bek kiri untuk NEC Nijmegen di Eredivisie, menduduki peringkat enam, hanya satu strip di bawah Ajax.
Verdonk telah tampil dalam 33 pertandingan dan mencetak dua gol serta dua assist. Secara teoritis, dia akan menjadi bek kiri utama untuk Indonesia.
Shayne Pattynama baru saja turun kasta dari Liga Belgia dengan KAS Eupen, sementara Nathan Tjoe-A-On tidak mendapat waktu bermain reguler di Swansea City atau SC Heerenveen.
Meskipun demikian, keduanya adalah bek kiri utama dalam timnas Indonesia.
Baca Juga: Media Vietnam Soroti Proses Naturalisasi Calvin Verdonk yang 'Secepat Kilat'
Di antara bek kiri naturalisasi lainnya, Pratama Arhan dianggap sebagai yang terbaik dari Indonesia.
Ia telah membuktikan dirinya di Piala Asia 2023 saat Pattynama absen dan Piala Asia U-23 2024 saat Nathan bermain di posisi lain.
Dalam pertandingan terbaru melawan Tanzania, Pattynama telah menjadi bek kiri utama, sedangkan Arhan sebagai pelapisnya. Edo Febriansah, yang masih bermain di Liga 1, sekarang tidak masuk dalam skuad.
Arhan menyambut persaingan ini dengan baik, didukung oleh pengalamannya bermain di Jepang dan kini di Suwon FC, Korea Selatan, yang telah membentuknya menjadi pemain dengan mental yang kuat.
Pertanyaan ini menjadi sorotan bagi PSSI: mengapa Indonesia memiliki tiga bek kiri naturalisasi namun belum memiliki striker murni yang merupakan pemain naturalisasi?
Inilah stok bek kiri timnas Indonesia
· Calvin Verdonk
· Shayne Pattynama
· Nathan Tjoe-A-On
· Pratama Arhan
· Edo Febriansah
Kontributor : Imadudin Robani Adam