Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kembali mengomentari peluang Elkan Baggott kembali memperkuat Timnas Indonesia. Erick menyebut jika memang tidak memiliki kebanggaan membela tim nasional lebih baik jangan.
Polemik yang melibatkan Elkan Baggott sampai dengan saat ini masih jadi perbincangan.
Banyak yang menduga-duga masa depan sang pemain bersama Timnas Indonesia usai tak lagi dilirik Shin Tae-yong.
Sebenarnya masalah Elkan Baggott ini belum jelas penyebabnya karena belum ada keterangan resmi dari yang bersangkutan.
Baca Juga: Filipina Ketar-ketir, Calvin Verdonk Resmi Menjadi WNI dan Siap Bela Timnas Indonesia
Tetapi, ada yang menyebut asal mulanya karena pemain Ipswich Town itu tidak merespons ketika dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 di play-off Olimpiade 2024.
"Ya pemain-pemain tim nasional ketika dipanggil ya dia harus bangga. Kalau tidak ada kebanggaan jangan," kata Erick Thohir di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta,Rabu (5/6/2024).
"Saya tidak bicara satu hingga dua pemain, sama ketika 11 pemain tim nasional juga misalnya tidak mau dipanggil ya nggak apa-apa, kita cari lagi," jelasnya.
Lebih lanjut, Erick menyebut Timnas Indonesia harus terus diperkuat.
Ini supaya bisa mengantisipasi jika ada pemain seperti Elkan Baggott tak bisa membela Timnas Indonesia.
Baca Juga: Lagi Panas di Timnas Indonesia, Elkan Baggott Bakal Cetak Sejarah di Kasta Tertinggi Liga Inggris
"Saya sampaikan bahwa kita mesti punya 150 pemain yang kelasnya sama yaitu dua kali 11 di tim senior. Lalu 3x11 di U-22 dan U-23 kelasnya sama, dan seterusnya," ungkap Erick Thohir.
"Kita jangan terjebak paradigma pemain bintang. Saya percaya sepak bola itu bisa berhasil kalau bermain tim. Ini bukan permainan satu dua, kadang-kadang juga pak Erick kritik pemain titik-titik."
"Karena saya percaya yang 11 di lapangan itu yang main, tidak mungkin. Ini yang saya mau bahwa tim nasional punya marwah yang besar, pemain-pemain yang dipanggil ke tim nasional juga harus mau dan punya marwah sama."
"Ya yang visinya tidak sama, yang karakternya tidak sama ya tidak usah. Kita cari lagi yang lain, banyak anak-anak Indonesia yang ingin jadi tim nasional kok," pungkasnya.
Terdekat, Timnas Indonesia akan berlaga di laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Tim Merah Putih akan menghadapi Irak (6 Juni) dan Filipina pada lima hari setelahnya.